Ingin tidur nyenyak tapi tetap sehat? Dinginkan suhunya sampai pas ya

Brilio.net - Tidur sangat penting untuk kesehatan kita. Namun begitu, mungkin ada sesuatu yang bikin tidur bisa memaksimalkan kesehatan. Sebuah studi baru menunjukkan bahwa kamar tidur yang dingin membantu 'brown fat' atau lemak cokelat berubah menjadi sesuatu yang justru bagus bagi kesehatan.

Dilansir brilio.net dari Sprayable Sleep, Sabtu (11/7), kebanyakan ilmuwan tidak menganggap bahwa orang dewasa memiliki lemak cokelat. Tapi beberapa tahun terakhir, elemen kecil itu mulai terdeteksi di leher kebanyakan orang dewasa dan punggung bagian atas. Tidak seperti lemak biasa yang berwarna putih, lemak cokelat aktif secara metabolik. Sebuah studi pada tikus menunjukkan bahwa lemak cokelat berfungsi mengambil gula darah untuk membantu tubuh membakar kalori lebih baik dan membuat temperatur tubuh normal.

Ternyata, penelitian National Institutes of Health (NIH) menunjukkan proses yang sama muncul pada manusia. Para peneliti meminta lima relawan laki-laki sehat untuk tidur dalam lingkungan yang terkendali selama empat bulan. Saat siang hari, mereka sibuk seperti normalnya dan tidur malam hari seperti biasa. Namun, asupan makanan mereka dikendalikan untuk menjaga asupan kalori tetap sama.

Selama satu bulan pertama, kamar tidur yang digunakan partisipan tidur memiliki suhu 75 derajat (dalam satuan fahrenheit atau 23 derajat celcius), suhu yang dianggap relatif netral, yang tidak akan memerlukan perubahan moderat dalam tubuh mereka. Bulan berikutnya, suhu diturunkan menjadi 66 derajat fahrenheit (18 derajat celcius ). Suhu ini diharapkan peneliti bisa merangsang aktivitas lemak cokelat. Bulan berikutnya lagi, suhu kamar dikembalikan ke suhu 75 derajat untuk memoderasi efek yang disebabkan oleh ruangan dingin. Lalu akhirnya, bulan terakhir, suhu kamar ditetapkan pada tataran 81 derajat (27 derajat celcius) untuk menguji efek dari ruang hangat.

Hasilnya sungguh luar biasa. Ketika suhu kamar diturunkan menjadi 66 derajat, tubuh partisipan bereaksi hampir dua kali lipat terhadap lemak cokelat. Anehnya, ketika tes diberlakukan setelah partisipan tidur di ruang hangat 81 derajat, jumlah lemak cokelat justru berkurang daripada jumlah sebelumnya yang terekam.

Temuan ini menunjukkan bahwa partisipan dapat mengubah kesehatan metabolisme dengan menurunkan beberapa derajat suhu kamar tidur. Penetapan atau kemunculan ide suhu kamar sekitar 60-67 derajat (15-19 derajat celcius) adalah ide dari Christopher Winter, seorang dokter yang menulis di Huffington Post.

Dan menurut penelitian yang diterbitkan oleh Diabetes Magazine, menurunkan suhu beberapa derajat dari kamar tidur mampu membantu mengurangi risiko penyakit metabolik tertentu, seperti diabetes. Dalam studi ini, para peneliti membandingkan kadar gula darah/insulin dalam tes partisipan dengan pengeluaran kalori saat berada di kamar bersuhu 66 derajat dan 75 derajat. Hasilnya menunjukkan bahwa setelah empat bulan pengujian, partisipan yang tidur di kamar bersuhu dingin memiliki jumlah lemak cokelat dua kali lipat lebih banyak. Kalori mereka juga terbakar sepanjang hari saat tidur di kamar dingin, walaupun sedikit demi sedikit.

Selain membakar kalori, suhu dingin juga bisa merangsang pelepasan melatonin, hormon penting untuk anti-penuaan pada tubuh. Kamar yang dingin juga bisa membantu tubuh melepaskan hormon pertumbuhan, zat kimia lain yang juga mendukung anti penuaan. Tak heran efeknya bikin kamu terlihat awet muda.

Selain manfaat kesehatan, tidur di kamar bersuhu dingin bisa bermanfaat praktis. Kathleen Doheny dari media WebMD Magazine memberikan contohnya berupa kamu mudah tidur di kamar dingin. Saat tidur di kamar dingin, suhu tubuh biasanya akan turun ke tingkat yang lebih diinginkan. Tak heran dong, kita pasti rewel kalau tidur di kamar yang terlalu panas atau terlalu dingin. Membuat kita terus terjaga, bukan mengantuk.

Nah, guys, sekarang bikin sejuk kamar kamu, ya. Biar tidur kamu nyenyak dan tubuhmu sehat. Selamat mencoba. Kesehatanmu lho!

BRILIO » Life

Ingin tidur nyenyak tapi tetap sehat? Dinginkan suhunya sampai pas ya

Menurunkan suhu beberapa derajat dari kamar tidur mampu membantu mengurangi risiko penyakit metabolik tertentu, seperti diabetes.

11 Masakan rumahan enak dan simple dari olahan bakso ikan, praktis, segar, dan nggak bikin bosan

Trik efektif mencuci kotak makan agar kembali kesat tanpa pakai jeruk nipis

Nggak perlu beli, cara bikin brush cleanser sendiri ini cuma andalkan micellar water dicampur 1 bahan

5 Alasan pentingnya menggunakan pelindung layar pada ponsel

Pilih Reaksi Kamu

ON FIRE