7 Musisi ini menolak tampil lip sync meski dibayar mahal, salut deh

Brilio.net - Metode lip sync kini banyak digunakan para penyanyi ketika tampil di berbagai acara. Para penyelenggara acara juga seringkali menuntut para pengisinya untuk melakukan lip sync saat perform menyanyi. Selain karena lebih memudahkan, metode ini juga dianggap lebih efisien.

Sedikit berbeda dengan playback yang hanya memutar ulang suara alat musik, lip sync biasanya akan memutar ulang lagu secara keseluruhan termasuk suara sang vokalis. Hal ini lah yang membuat beberapa musisi gerah, karena dianggap tidak menghargai kreativitas seorang musisi.

Nah, berikut brilio.net kumpulkan dari berbagai sumber, Senin (17/10), 7 musisi yang pernah menolak tampil lip sync.


1. The S.I.G.I.T.

Grup band asal Bandung The S.I.G.I.T, mengaku tidak berminat untuk tampil di program musik yang tayang setiap pagi hari lantaran diharuskan untuk lip sync. Bagi mereka, bertingkah seperti main musik itu bukanlah pemusik melainkan pemain sirkus.

Menurut The S.I.G.I.T saat manggung adalah saat dimana mereka sebagai pemain musik bisa berekspresi mengeluarkan energi yang mereka punya. Bukan hanya tampil untuk sekadar popularitas dan materi semata.


2. Slank.

Slank merupakan salah satu band legendaris yang juga menolak lip sync. Bimbim, drummer dari Slank berpendapat bahwa tampil lip sync dapat menghilangkan 'nyawa' atau ekspresi panggung yang timbul hanya dengan tampil secara live.

Slank sendiri memang dikenal selalu menampilkan pembawaan lagu yang berbeda-beda di setiap penampilannya.


3. Fatin Shidqia.

Bagi Fatin, metode lip sync sangat mengecewakan, baik dirinya sebagai penampil mau pun masyarakat penonton. Fatin bahkan mengaku lebih memilih gemetaran di panggung daripada memilih untuk lip sync.

Ia juga mengatakan dengan tegas akan tetap menolak lip sync meski dibayar hingga dua kali lipat.


4. Musikimia.

Musikimia, band yang diawaki para personel Padi minus Piyu, juga pernah menolak tampil di dua program musik pagi di televisi. Hal itu karena mereka tidak mau tampil dengan cara lip sync atau playback. Menurut mereka, ada ketidakjujuran tatkala harus tampil dengan cara lip sync.


5. Oasis.

Oasis juga merupakan salah satu band legendaris yang anti lip sync. Namun saat ditawari untuk tampil lip sync, Oasis memang tidak menolak tapi lebih parah, mereka justru mempermalukan acara tersebut. Dua personelnya, Noel Gallagher (gitaris) dan Liam Gallagher (vokalis) bertukar posisi saat menyanyikan lagu 'Roll With It'.

Noel yang seharusnya bermain gitar justru pura-pura bernyanyi sementara sang adik yang seharusnya menyanyi malah pura-pura bermain gitar.


6. Nirvana.

Sebuah acara televisi 'Top of The Pops' pernah mengundang band legendaris, Nirvana. Pada awalnya, Nirvana akan melakukan lip sync di acara tersebut dengan menyanyikan lagu 'Smells Like Teen Spirit'. Namun entah kenapa mereka bisa tampil secara live.

Penampilan yang dibawa tersebut sedikit berbeda, mereka mengubah dua baris lagu menjadi 'Load up on drugs, kill your friends' dan menyanyikannya dengan jelas dan perlahan. Semenjak saat itu, mereka tidak pernah diundang lagi oleh acara TV tersebut.


7. Muse.

Serupa dengan Oasis, Muse juga pernah mempermalukan sebuah acara yang mengundang mereka untuk tampil lip sync. Mereka pernah diundang acara televisi 'Italy Quelli Chee il Calcio' pada tahun 2009 di Italia.

Dalam acara tersebut mereka menyanyi secara lip sync, karena tidak suka hal tersebut, mereka mengganti posisi, Matthew jadi drummer, Dom jadi vokalis dan bassis, dan Chris menjadi pianis dan gitaris.