Gus Fuad dan ROFA, sampaikan dakwah cinta lewat musik religi kekinian

Brilio.net - "Selama ini yang kita kenal itu Nabi Muhammad itu seolah-olah hanya mencintai orang yang Islam. Siapa bilang? Nabi memang memerangi orang kafir karena orang-orang kafir itu memang sudah tidak bisa lagi dihentikan, tidak bisa ditolerir dan membahayakan kemanusiaan. Jangan dikira juga Nabi itu membunuh orang kafir dengan penuh kebencian dan kemarahan. Bahkan tak hanya Muhammad, semua Nabi itu akan selalu mencintai kita tanpa terkecuali."

Sebaik-baiknya dakwah adalah dakwah yang gembira. Apalagi jika dakwah tersebut bisa disampaikan dengan cara yang lebih mudah dan menarik, misalnya lewat seni musik. Konsep ini kembali diusung oleh ROFA, kelompok seni musik tasawuf yang dibesut oleh KH Muhammad Fuad Riyadi sejak 1 Oktober 2015.

Gus Fuad Plered, sapaan akrabnya, kini mulai berkarya kembali lewat musik setelah sebelumnya lebih banyak berkarya lewat lukisan dan sastra. Sejak akhir tahun 2017 lalu, Gus Fuad mulai masuk studio merampungkan lagu-lagu barunya dengan menggandeng Harsha Tanjung, musisi senior Jogja yang ditunjuk sebagai music director sekaligus produser.

Untuk mengawalinya, Gus Fuad dan ROFA band mengeluarkan single perdana berjudul 'Dia Slalu Menyayangimu'. Lagu yang resmi dirilis pada Jumat 27 April 2018 ini menceritakan tentang sosok hebat Rasulullah, Nabi Muhammad yang selalu menyayangi manusia tanpa terkecuali.

Menurut Gus Fuad, selama ini masih banyak orang Islam yang minim pengetahuan mendasar soal Nabi Muhammad. Umat muslim tak diberi keyakinan bahwa Nabi Muhammad itu selalu mencintai, menyayangi semua makhluk Tuhan termasuk manusia itu sendiri. Tidak peduli apa pun latar belakang manusia itu, apa pun agamanya pasti selalu dicintainya. Sebab Nabi Muhammad senantiasa selalu bisa melihat, memandang manusia yang masih hidup di dunia. Intinya Nabi Muhammad selalu membawa pesan damai dan gembira.

"Kalau manusia itu sedih maka Nabi justru merasa ikut sedih, merasa berat. Seperti misalnya diterangkan dalam surat di At-Taubah ayat 128, 'Terasa berat oleh beliau penderitaan kalian...'. Karena intinya Nabi itu menginginkan kita-kita yang masih hidup ini harus selalu merasa gembira dan sukses," kata Gus Fuad saat berbincang-bincang dengan brilio.net beberapa waktu lalu.

foto: Gus Fuad/Hendy Winartha @fndkbl - 2018

Secara keseluruhan, lirik 'Dia Slalu Menyayangimu' ingin menyadarkan kembali kepada semua orang, terutama umat Islam, bahwa kita sebagai umat manusia harus selalu membalas mendoakan dan mengingat Nabi Muhammad kapan saja dan di mana saja. Sebab Nabi Muhammad selalu mencintai umat manusia tanpa terkecuali.

"Sekarang itu kasus yang banyak terjadi pada orang Islam itu melupakan prinsip utama ini. Sebelum kita mencintai Nabi, sebenarnya Nabi sudah lebih dulu, lebih besar dalam hal mencintai kita. Kita itu mau benci mau cinta, malah Nabi tetap akan selalu sayang dan cinta sama kita, melebihi orangtua yang sudah melahirkan kita. Caranya merasakan bagaimana? Ya pelajari hadist-hadistnya Nabi, maka kita akan makin tahu dan merasakan secara nyata," kata pendiri Pondok Pesantren Tradisional Roudlotul Fatihah tersebut.

Lagu 'Dia Slalu Menyayangimu' bisa dibilang sebagai peluru awal dari ROFA di tahun 2018. Rencananya dalam waktu dekat ROFA juga akan mengeluarkan album kedua berisi 12 lagu yang sebagian besar lagu-lagunya berisi tentang rasa sayang dan cinta Nabi Muhammad kepada umat manusia. Dari genrenya sendiri, musik ROFA memilih mengusung pop-rock yang dirasa masih sangat dekat dengan telinga anak-anak muda. Selain karya lagu, beberapa konten lain yang akan dikeluarkan ROFA juga tak akan jauh dari konsep 'kekinian', yang diharapkan bakal banyak menarik minat remaja untuk menyukai karya-karya mereka.

foto: artwork lagu 'dia slalu menyayangimu' - @wawakzk

"Intinya di keseluruhan album ROFA besok itu begini. Kalau biasanya selama ini lagu-lagu religi itu membawa jargon 'Aku cinta Rasul' dan sejenisnya, kalau ROFA justru tidak begitu. ROFA malah mau menceritakan bagaimana sebenarnya perasaan cinta Nabi Muhammad kepada manusia. Nabi itu adalah 'bapak kita', orangtua terbesar kita. Rasa sayang seorang ibu kalau dibandingkan sama sayangnya Nabi kepada kita nggak ada apa-apanya. Sayangnya ibu itu mungkin ibaratnya sepersatu triliun lebih kalau mau dibandingkan sama rasa sayang Nabi pada kita. Dan malah tak terbatas lagi," tutup Gus Fuad.

Single 'Dia Slalu Menyayangimu' ini bisa dinikmati video liriknya melalui kanal YouTube ROFA Band Official dan sudah mengudara di 300 radio Indonesia. Dalam waktu dekat full album ROFA yang berisi 10 lagu juga bakal tersedia di gerai-gerai musik digital seperti iTunes, Spotify, dan JOOX.

Penasaran seperti apa lagu 'Dia Slalu Menyayangimu' karya ROFA? Simak videonya di bawah ini deh..