Kembali offline, Synchronize Festival 2022 usung "Lokal Lebih Vokal"

Brilio.net - Setelah tertunda nyaris tiga tahun karena pandemi Covid-19, kini kabar gembira, Synchronize Festival akan diadakan kembali secara offline. Festival yang ditunggu-tunggu ini menghadirkan 126 penampil pertunjukan, lintas genre, lintas generasi selama tiga hari berturut-turut. Festival ini akan dilangsungkan pada 7, 8, 9 Oktober 2022 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Utara dengan mengusung tema Lokal Lebih Vokal.

Sederet artis-artis besar akan tampil istimewa di Synchronize Festival 2022, seperti Agnez Mo, Ahmad Band, Cokelat, Potret, Kahitna, Radja, Deadsquad feat. Isyana Sarasvati, Erwin Gutawa & 3Diva (Krisdayanti, Titi DJ, Ruth Sahanaya). Selain itu, masih ada ratusan penampil lagi yang telah dikonfirmasi menjadi bagian dari perayaan festival musik yang sukses menjadi game changer dalam kancah industri pertunjukan di Indonesia ini.

foto: Synchronize Festival

Nama-nama istimewa seperti Denny Caknan, David Bayu, Alam Mbah Dukun, President Jancukers alias Sujiwo Tejo, Senyawa, Gabber Modus Operandi, Voice of Baceprot, OM New Palapa, The Groove Bersama Rieka Roslan, Yuke Sampurna dan Ali Akbar yang akan merayakan 25 tahun perjalanan mereka dengan tampil reuni juga akan menghibur di Synchronize Festival 2022 kali ini.

Selain itu akan ada penampilan spesial dari Payung Teduh X Pusakata. Momen ini kembalinya Mohammad Istiqamah Djamad sang vokalis tampil bersama Payung Teduh pertama kali dalam satu panggung.

Sementara itu berbagai proyek kolaborasi musik secara khusus juga telah dipersiapkan untuk memeriahkan Synchronize Festival 2022. Antara lain Dipha Barus Bersama Bahana Bintang, Orkestra Nasida Ria Bersama Tjut Nyak Deviana, Jhonny Iskandar bersama Orkes Nunung Cs, Down For Life X Gondrong Gunarto yang akan menampilkan kolaborasi musik metal dengan gamelan.

Kemudian ada pula proyek supergroup yang digagas oleh Synchronize Fest yang menampilkan Oslo Ibrahim, Romantic Echoes, Bilal Indrajaya, Morad & The Band. Lalu adanya Pergelaran Swara Gembira untuk Guruh Sukarno Putra yang secara spesial akan memberikan pertunjukan musik, tari, dan busana dengan set super megah.

Lalu puncak kolaborasi yang tidak boleh dilewatkan yakni pentas Spirit of Dara Puspita Bersama Fleur! yang menjadi penanda pertama kalinya grup garage rock legendaris tampil dengan personel lengkap setelah 50 tahun. Kuartet Titiek A. R., Lies A. R., Titik Hamzah, Susy Nander akan tampil bersama musisi-musisi perempuan hebat hari ini seperti Fleur!, Endah Widiastuti, Bonita, NonaRia, The Dare, MMS (Mela, Mar Sari) dan Rika Putrianjani

David Karto selaku Founder sekaligus Festival Director dari Synchronize Fest mengatakan jika Synchronize menjadi sebuah proses yang sangat ditunggu-tunggu untuk bisa bertatap muka lagi dengan semua penikmat dan penggerak ekosistem musik Indonesia. Setelah hampir tiga tahun, ini menjadi momen saling bahu-membahu untuk bergerak bersama-sama lagi.

foto: Synchronize Festival

"Kembali ke akar membuat kita lebih sadar bahwa banyak sekali band atau talenta keren yang dimiliki bangsa Indonesia yang sebenarnya ada di sekitar kita. Hal ini sebagai penanda bagi kita untuk menjadikan musik Indonesia sebagai tuan rumah di negerinya sendiri, jelas David Karto.

Selain itu, misi utama pada Synchronize Festival 2022 ini yakni tongkat estafet regenerasi musisi penampil festival dengan menghadirkan beberapa musisi Tanah Air. Mulai dari Agatha Pricilla X Rayhan Noor, Ali, Asylum Uniform, BAP., Bleach, Daniel Dyonisius, Dirty Ass, Envy*, Faye Risakotta, Lorjhu, Manjakani, Munhajat, Muram, Namoy Budaya, Perunggu, RL KLAV, Rub of Rub, Saturday Night Karaoke, Soegi Bornean, Swellow, Tabraklari, The Couch Club, The Dare, The Jansen, hingga The Rang-Rangs. Untuk melihat daftar lengkap penampil pertunjukan Synchronize Fest dapat dilihat di sini.

Aldila Karina selaku Communications Director Synchronize Fest mengatakan jika Synchronize Festival sangay dinantikan di Tanah Air. Hal ini terbukti line up penampil baru diumumkan pada (10/8) kemarin tiket telah sold out.

"Meskipun baru mengumumkan line-up artisnya, penjualan tiket festival selalu sold out dan hingga hari telah memastikan lebih dari 50ribu orang bakal hadir selama tiga hari dan akan terus bertambah jumlahnya sampai bulan Oktober, ujar Aldila Karina.

Aldila menambahkan bahwa Synchronize Festival konsisten mengusung pergerakan industri kreatif lokal tanah air. Tema Lokal Lebih Vokal diusung menjadi pertanda dari visi dan misi Synchronize sejak 2016 telah terwujud, dimana kini musik Indonesia telah berhasil menjadi tuan rumah di negerinya sendiri.

"Lokal Lebih Vokal menjadi pengejawantahan bahwa ini adalah perayaan budaya baik modern, tradisi, hingga kontemporer di Indonesia. Tidak hanya sekadar musik, namun bentuk budaya lainnya seperti seni, tari, hingga budaya yang telah mengakar di kehidupan masyarakat Indonesia sehari-hari," ungkap Aldila.

foto: Synchronize Festival

Hingga saat ini tiket yang tersisa yakni kategori Daily Pass Regular dan Daily Early Entry Pass Synchronize Fest yang akan dijual pada (11/8) mulai pukul 19:00 WIB melalui website resmi www.synchronizefestival.com. Lalu akan dilanjutkan penjualan kategori On The Spot yang akan dijual dengan jumlah terbatas pada bulan Oktober di Gambir Expo Kemayoran.

Synchronize Festival sendiri pada kenyataannya meski di tengah-tengah kondisi pandemi paling berat sekalipun masih tetap berjalan dan tidak pernah absen. Bedanya, pada pelaksanaan tahun 2020 akibat regulasi PSBB acaranya saat itu terpaksa diadakan melalui stasiun televisi SCTV. Sementara pada 2021 lalu acara juga tetap berlangsung di M Bloc Live House walau akhirnya digelar secara online melalui Synchronize Radio.