Brilio.net - Lagu "Niscaya" oleh Bilal Indrajaya telah menjadi salah satu lagu yang paling populer di kalangan pendengar musik Indonesia, terutama setelah viral di platform media sosial seperti TikTok. Lagu ini tidak hanya menarik perhatian dengan melodi yang catchy, tetapi juga karena liriknya yang memiliki makna mendalam.
Lagu "Niscaya" dirilis pada tahun 2021 sebagai single, namun popularitasnya meningkat pesat pada paruh pertama 2024. Lirik lagu ini menggambarkan perasaan cinta yang mendalam dan kerinduan yang tidak pernah hilang. Dengan lirik yang puitis dan refren yang berulang-ulang, lagu ini mengungkapkan betapa sulitnya memisahkan diri dari orang yang dicintai.
Lirik lagu Niscaya – Bilal Indrajaya
Semua takkan musnah
Terlanjur abadi
Semua yang t'lah lalu
Takkan menggontai pilu
Semua tak terlupa
Telah terukir nyata
Takkan pernah tergumam
'Tuk menepis bayangmu
Tak berdaya bila harus meninggalkanmu selalu
Selalu, selagi merindu
Tak senada, nirmalamu seraya binar murungmu
Selalu, selagi merindu
Selalu
Merindu
Semua takkan musnah
Terlanjur abadi
Takkan pernah tergumam
'Tuk menepis bayangmu
Tak berdaya bila harus meninggalkanmu selalu
Selalu, selagi merindu
Tak senada, nirmalamu seraya binar murungmu
Selalu, selagi merindu
Selalu merindu
Selalu, bila harus jujur
Selalu merindu
Selalu, bila harus jujur, oh
Oh, sadarkah diriku tak mudah
Memaksa hati untuk mencinta
Tak berdaya bila harus meninggalkanmu selalu
Selalu, selagi merindu
Tak berdaya, oh, bila harus meninggalkanmu selalu
Selalu, selagi merindu
Tak senada, nirmalamu seraya binar murungmu
Selalu (selalu), selagi merindu
Meski di hatiku, kau yang pertama, oh-ya-oh-ya
(Meski di hati) meski kau ada di hati (kau yang pertama, ya)
Oh, maafkan bila kamu terluka (bila kau terluka)
(Meski di hati, kau yang pertama, ya)
Makna lagu
Lagu "Niscaya" mengusung tema kesetiaan dan keyakinan akan cinta sejati. Makna dari lagu ini sebenarnya mengisahkan tentang perjalanan cinta sepasang kekasih yang telah melewati berbagai rintangan bersama, baik suka maupun duka.
Lirik lagu "Niscaya" dapat dibagi menjadi beberapa bagian yang memiliki makna berbeda-beda. Berikut adalah beberapa penggalan lirik yang paling menonjol dan penjelasannya:
- "Semua takkan musnah/Telanjur abadi": Ini menggambarkan bahwa cinta yang telah terjalin tidak akan pernah musnah dan akan tetap abadi.
- "Semua yang telah lalu/Takkan menggontai pilu": Lirik ini menunjukkan bahwa masa lalu tidak akan menggantungkan pilu atau kesedihan di masa kini. Masa lalu telah terukir nyata dan tidak akan pernah tergumam untuk menepis bayang-bayang masa lalu.
- "Tak berdaya bila harus meninggalkanmu selalu/Selalu, selagi merindu": Ini menggambarkan perasaan cemas dan rindu yang dialami seseorang ketika harus berpisah dengan orang yang dicintai. Perasaan ini tidak pernah hilang dan selalu ada di hati.
- "Tak senada nirmalamu seraya binar murungmu/Selalu, selagi merindu": Lirik ini menunjukkan bahwa suasana hati tidak pernah sama ketika berpisah dengan orang yang dicintai. Suasana hati menjadi gelap dan murung, tetapi rindu tetap ada.
- "Oh, sadarkah diriku tak mudah/Memaksa hati untuk mencinta": Ini menggambarkan kesadaran bahwa memaksa hati untuk mencinta tidaklah mudah. Cinta harus datang secara alami dan tidak dapat dipaksakan.
Dalam keseluruhan, lagu "Niscaya" bukan hanya lagu romantis yang catchy, tetapi juga lagu yang memiliki makna mendalam tentang kesetiaan, keyakinan, dan perjalanan cinta yang tidak pernah musnah.
Recommended By Editor
- Lirik lagu anak Naik Delman, ceria dan mudah diingat
- Lirik lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day, lagu balada emosional penuh makna
- Makna mendalam dan lirik lagu "Tak Ada Logika" - Agnez Monica
- Lirik dan makna lagu "Sampai Menutup Mata" oleh Acha Septriasa
- Lirik lagu Di Depan Mata oleh Naura Ayu, kisah cinta dengan sahabat
- Lirik lagu Nia Anak Surga oleh Caca D'Academy 5, mengenang Nia penjual gorengan