Brilio.net - Band indie-rock peraih nominasi Anugerah Musik Indonesia (AMI) pada 2018, Reality Club dikenal sebagai salah satu grup musik yang berhasil memberikan warna baru di industri musik Indonesia. Pertama kali muncul pada 2016, Reality Club diketahui telah merilis tiga album.
Salah satu single-nya berjudul Anything You Want pun berhasil meraih kepopuleran di dunia musik. Bahkan lagunya viral dan banyak digunakan sebagai soundtrack untuk video TikTok.
Tak hanya itu, grup yang dinaungi Fatthia Izzati, Era Patigo, Faiz Novascotia, dan Nugi Wicaksono ini juga berhasil memperluas jangkauan pendengarnya hingga ke Malaysia, Singapura, Tokyo, dan Jeddah.
Baru-baru ini, Reality Club kembali menggarap single terbaru yang akan masuk ke dalam album ketiganya. Single terbaru dari Reality Club tersebut berjudul Dance In The Breeze Alone. Di comeback terbarunya kali ini, Reality Club menyuguhkan nuansa melodi dan tone lagu yang cukup berbeda dari lagu-lagu sebelumnya.
"Pastinya ini sangat berbeda dengan apa yang kita buat sebelumnya. Kita ingin membawa sesuatu yang baru dengan membuat musik spaghetti western seperti ini," tutur vokalis Reality Club, Fathia Izzati dalam konferensi pers yang dihadiri brilio.net pada Kamis (23/2).
Untuk memberikan pengalaman yang lebih mendalam dari lagu ini, Reality Club juga berkolaborasi dengan MIURA Films untuk memproduksi video musik yang juga terinspirasi dari film spaghetti western. Video musik ini disutradarai Ibnu Dian dan turut dibintangi salah satu punggawa BKR Brothers, Bobby Mandela.
"Dari awal kita sudah tahu kalau mau sama Ibnu. Lalu, pindah ke beberapa production house lalu ketemunya di MIURA. Akhirnya kita juga memilih Bobby untuk memerankan salah satu karakter dalam video musik," ujar Fathia.
Mengusung tema ala film-film koboi, Reality Club menampilkan nuansa tropical pada video musiknya. Seluruh scene dalam video musik tersebut diambil di Pulau Bali. Video ini juga digarap sepenuhnya menggunakan efek praktis dan aksi nyata dari para pemainnya, di mana mereka harus mengikuti kursus berkuda untuk dapat menunggang dan mengendalikan kuda dengan baik dan benar.
Tak hanya itu, sang vokalis juga menyebutkan bahwa dirinya sempat terjatuh saat latihan berkuda. Namun menurutnya hal tersebut menjadi pengalaman baru baginya.
Para personil band juga tampil totalitas mengenakan busana ala koboi sambil menunggang kuda. Reality Club menyajikan banyak suara bertema musik koboi di lagu ini yang mengingatkan kita pada era wild west. Lagu ini juga menceritakan tentang sebuah hubungan asmara yang berakhir buruk.
Dance In The Breeza Alone turut menampilkan ansambel paduan suara dari Kancatala dan juga orkestra 46 piece yang dimainkan Budapest Scoring Orchestra, diketahui turut bertanggung jawab atas scoring musik untuk banyak film terkenal seperti Squid Game dan Get Oit.
Hal ini menjadi kali kedua Reality Club bekerja sama dengan orkestra tersebut sejak merilis single "Tell Me I'm Wrong" pada 2021. Video musik Dance In The Breeze Alone dapat dinikmati di YouTube mulai 24 Februari 2023.
Recommended By Editor
- Tuan Tigabelas dan Yacko wakili Indonesia di festival South by Southwest 2023
- Lovers Club Karaoke Night, keceriaan rayakan Valentine’s Day ala Vuse
- V1RST rilis single kedua berjudul Rasa, mengungkap isi hati kaum introvert
- Boldmusic Flame Fest, rangkaian tur konser musik spektakuler ini digelar di 10 kota di Indonesia
- Potret terbaru 5 model video klip Kita Sheila On 7, Fanny Fadillah gaya rambutnya manglingi