TikTok Rising Indonesia resmi diluncurkan, jadi wadah musisi lokal buat unjuk bakat dan berjejaring

Brilio.net - Setelah beberapa waktu lalu meluncurkan TikTok Music, kini TikTok kembali meluncurkan program TikTok Rising Indonesia. Program anyar TikTok ini hadir untuk menemukan dan mendukung musisi lokal yang sedang berkembang. Nggak cuma itu, lewat TikTok Rising Indonesia, para musisi juga bisa membangun jejaring antar sesama musisi maupun komunitas. Sejalan dengan misi TikTok untuk menginspirasi kreativitas dan membawa kebahagiaan, TikTok Rising Indonesia lebih fokus menyoroti bakat-bakat lokal, baik yang terikat dengan label ataupun yang independen.

Musisi dan kreator dapat memanfaatkan berbagai dukungan yang ditawarkan oleh TikTok, seperti tagar #RisingOnTikTok dan fitur lain yang tersedia di platform untuk menunjukkan karya mereka serta berinteraksi dengan komunitas. Selain itu, tagar #RisingOnTikTok juga menjadi tempat untuk menemukan bakat-bakat musik Indonesia di masa yang akan datang.

Tim TikTok secara konsisten memantau tagar ini untuk menemukan musisi pendatang baru yang sedang trending di TikTok. Para musisi ini kemudian akan diundang untuk bergabung dalam program TikTok Rising Indonesia.

Setelah menjadi bagian dari program ini, para musisi tersebut akan dipandu untuk memanfaatkan alat dan fitur di dalam aplikasi yang dapat digunakan untuk memperkuat keberadaan mereka sekaligus berinteraksi dengan audiens baru.

foto: brilio.net/Dewi Suci

Product Strategy Lead TikTok Artist Services SEA, Christo Putra, menyatakan bahwa TikTok dikenal karena kemampuannya untuk menemukan bakat-bakat baru dan memfasilitasi hubungan antara musisi dan penggemar. Musisi pendatang baru yang berasal dari berbagai genre dan latar belakang musik dapat menunjukkan betapa kayanya musik Indonesia.

"Lagu-lagu hits mereka yang menduduki puncak tangga lagu disukai oleh pendengar dari segala usia dan terus menciptakan terobosan baru. Kami ingin terus meningkatkan dan mempromosikan bakat-bakat ini di platform global kami, kali ini melalui program baru bernama TikTok Rising Indonesia," ujarnya dalam konferensi pers yang dihadiri brilio.net pada Rabu (27/3).

foto: brilio.net/Dewi Suci

TikTok menawarkan berbagai fitur untuk menampilkan bakat dan berinteraksi dengan komunitas, seperti fitur "duet", "stitch", dan "LIVE". Selain itu, ada tiga fitur di TikTok Rising Indonesia yang dapat digunakan untuk membantu musisi pendatang baru dalam mempromosikan karyanya, yaitu #BehindTheSong. Tagar ini dapat menjadi alat bagi penulis lagu dan produser musik ternama untuk berbagi proses kreatif mereka dalam menciptakan musik khusus dan lagu yang diakui secara global.

Ada juga fitur Music Tab untuk berbagi lagu dan terhubung langsung dengan penggemar. Bagi musisi yang sudah pernah merilis lagu di platform streaming digital, 'Artist Account' memungkinkan mereka menampilkan lagunya di 'Music Tab' pada profilnya. Terakhir, ada fitur Add-to-Music App yang dapat digunakan penggemar untuk menyimpan lagu yang mereka temukan di platform TikTok ke layanan streaming musik pilihan mereka.

Musisi papan atas seperti MALIQ & D'Essentials pun juga memanfaatkan TikTok sebagai cara untuk menjangkau audiens baru. Terbukti 2 single teranyarnya viral dan banyak dipakai sebagai latar lagu dalam video TikTok.

foto: brilio.net/Dewi Suci

"Saat pertama kali trending di TikTok, kami menemukan penggemar muda dan penonton baru yang ingin mendengarkan musik kami. Yang mengejutkan, mereka tidak hanya menyukai rilisan baru dari kami, tapi juga mempelajari lagu-lagu lama kami, beberapa di antaranya yang bahkan dirilis sebelum mereka lahir," ujar Indah Wisnuwardhana.

Para personel MALIQ & D'Essentials pun mengaku bahwa melalui TikTok Rising Indonesia, mereka bisa melihat reaksi orang lain terhadap karya musik yang mereka buat. Mereka juga merasa antusias untuk membangun koneksi dengan musisi lintas generasi.

Sementara jebolan Indonesian Idol, Ghea Indrawari mengaku bahwa TikTok membawa perubahan yang cukup besar pada hidupnya. Banyak orang yang mengenalnya dari konten-konten yang diunggahnya ke TikTok.

"TikTok membawa perubahan yang besar dalam hidup aku. Awalnya banyak yang nggak tahu kalau aku penyanyi, mereka tahunya aku TikTokers karena suka bikin konten. Saat aktif di TikTok, lama-kelamaan orang mulai mengenal aku dan mendengarkan karya-karyaku," terang Ghea.

foto: brilio.net/Dewi Suci

Karya musik dari grup band asal Jakarta, The Lantis yang berjudul Lampu Merah juga sangat populer di TikTok. Lagu yang mendapatkan lebih dari 371.000 video reaksi di TikTok ini telah didengarkan lebih dari 40,5 juta kali dan menempati posisi #94 di tangga lagu 'Top 200 Indonesia' di Spotify.

Sebagai bagian dari peluncuran TikTok Rising Indonesia, TikTok juga menggelar TikTok Rising Indonesia Music Showcase yang menampilkan 10 musisi berbakat mulai dari MALIQ & D'Essentials, Ghea Indrawari, Jaz Hayat, The Lantis, Avolia, Aziz Hedra, Fabio Asher, Stevan Pasaribu, ENVY*, dan duo-DJ Feel Koplo.

Dalam acara tersebut, MALIQ & D'Essentials membawakan 4 lagu termasuk 2 single anyarnya, yakni Aduh dan Kita Bikin Romantis. Aziz Hendra membawakan lagu hits miliknya yang berjudul Somebody's Pleasure. Sementara Ghea juga membawakan tembang hits miliknya yang berjudul Rasa Cinta Ini dan Jiwa Yang Bersedih.