Brilio.net - Setiap zaman punya gayanya. Gaya yang di masa lalu dirasa paling ngetren, saat ini sudah dianggap ketinggalan zaman. Apalagi kemajuan teknologi membuat banyak perubahan berarti pada penampilan anak muda kala sedang disko.
Begitu juga disko (genre musik dansa/dance) yang mulai merambah dunia musik pada pertengahan 1970-an. Istilah "Diskotek" pun awalnya diciptakan untuk menjelaskan klub yang tidak ada pertunjukan live music. Di sini, mereka tidak hanya menikmati musik, namun juga nge-dance.
Berikut brilio.net beri beberapa gambar gaya anak muda pada masa lalu yang dianggap usang, yang membuatmu merasa hits sekarang ketimbang generasi terdahulu:
1. Gaya lama.
Disko dari dulu memang selalu didominasi anak muda. Namun gaya mereka tentu jauh berbeda dengan anak muda masa kini.
2. Piringan super jadul vs modern.
3. Sempat-sempatnya update di medsos.
4. Bermandikan cahaya.
5. Mengarah ke digital dan komputerisasi.
Makin lama, cara para DJ (Disc Jockey) tambah akrab dengan peralatan komputer untuk memastikan kualitas musik mereka.
6. Sekarang anak kecil pun bisa jadi Disc Jockey.
7. Dulu banyak model dance yang dipraktikkan massal.
Dulu banyak clubber yang mempraktikkan model tarian terkenal di zamannya. Ada flashdance dan juga breakdance. Namun sekarang lebih ke gaya bebas. Kamu suka yang mana?
Nah, setelah tahu perkembangan gaya anak muda dari masa ke masa terkait musik disco, kamu juga wajib tahu bahwa bakal ada festival musik disco atau istilah gaulnya Electronic Dance Music (EDM) paling hits di ECO Park Ancol, Jakarta pada 27 Mei 2016 mendatang.
Festival musik bertajuk ShiverinG Ground Music Festival 2016 ini bakal menampilkan artis EDM sekeren Dimitri Vegas & Like Mike, Dirty South, dan masih banyak lagi. Nggak hanya nonton DJ-DJ dunia, kamu juga bakal disuguhi gimmick-gimmick dan ambience yang berkonsep “Unlimited Coolness”. Siap-siap akhir pekanmu nggak hambar dan kesepian ya, guys! Info selebihnya bisa kamu cek di sini.