Brilio.net - Keluarga adalah tempat yang paling nyaman untuk berbagi. Mereka adalah alasan kita untuk melakukan segalanya dengan upaya terbaik. Jangan sekali-kali kamu coba untuk berani mengecewakan keluargamu jika tak ingin hal buruk menimpamu. Kisah yang dialami wanita asal Malaysia berikut ini bisa menjadi gambaran.
Siew Tai Mooi, seorang wanita 63 tahun telah berupaya menemukan ibunya selama 10 tahun terakhir. Setalah lelah melakukan pencarian yang hanya dibantu suami, Siew Tai Mooi menghubungi MCA Public Service and Complaints Department pada Senin (2/11) lalu. Maksud Tai Mooi menemui sang ibu yang ditinggalkannya sejak 1985 itu adalah agar dapat berkumpul lagi serta memohon pengampunan dari orangtua beserta saudara-saudaranya.
Setelah kisahnya dipublikasikan, sepupunya yang bernama Ah Ling memberikan informasi tentang keluarga Tai Mooi. Dengan diperantarai MCA, Tai Mooi mengtahui bahwa sang ayah, Siew Siew Meng telah meninggal 10 tahun lalu.
Namun sayang, meskipun telah menemukan kediaman keluarganya di Bukit Bangsar pada Kamis (5/11), reuni keluarga yang sudah lama dinanti-nantikan Siew Tai Mooi tidak terwujud. Sang ibu menolak untuk membukakan pintu untuk anaknya. Tai Mooi dan suami hanya bisa berdiri di depan pintu rumah. Ibunya, Chan Chin Ho (83), mengaku tak sudi melihat Siew Tai lagi.
"Kamu lari bertahun-tahun tanpa berpikir dan peduli tentang bagaimana perasaan kami," kata Chan yang tinggal dengan anak-anaknya yang lebih muda Hoi Pergi, 59, dan Hoi Yow, 55.
Sang kakak, Siew Tak (65) mengaku siap menerima adiknya di rumahnya, Bandar Puteri Puchong, Selangor.
Recommended By Editor
- Jasad suami belum dikubur, si istri menyusul meninggal dunia
- 15 Meme kocak suami takut istri, bikin takut telat pulang rumah
- Pergoki suami selingkuh, wanita ini rusak mobil seharga Rp 2 miliar
- Pernah ganti pasangan, ibu muda ingin pastikan ayah kandung bayinya
- Pria umur 23 tahun ini sandang status ayah sekaligus kakek
- Keluarga ini didenda Rp 1,5 miliar karena punya 7 anak
- 5 Hal ini bakal kamu rasakan kalau 'berteman' dengan ortu di medsos