Brilio.net - Indonesia memiliki sejarah panjang dalam mencapai kemerdekaan. Tak jarang akibat banyaknya pahlawan, orang tidak mengenal para pejuang tersebut.
Bahkan, generasi muda juga banyak yang tidak tahu beberapa nama-nama jalan di Indonesia yang ternyata diambil dari nama pahlawan. Padahal, Soekarno pernah bilang jangan sekali-kali melupakan sejarah.
Penasaran jalan mana saja yang orang belum banyak tahu jika ternyata itu adalah nama pahlawan? Berikut hasil rngkuman brilio.net dari berbagai sumber, Senin (9/11):
1. Otista
foto: pahlawanindonesia.com
Bagi kamu yang tinggal di daerah Jakarta Timur, pasti nggak asing lagi dengan nama jalan yang terkenal selalu padat ini. Otista, yang nama aslinya adalah Oto Iskandar di Nata diangkat menjadi pahlawan nasional berdasarkan surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 088/TK/Tahun 1973, tanggal 6 November 1973.
Raden Oto Iskandar di Nata adalah pria yang lahir di Bandung pada 31 Maret 1897. Pahlawan yang diberi julukan Si Jalak Harupat ini pernah menjadi anggota Volksraad (semacam DPR) yang dibentuk pada masa Hindia Belanda untuk periode 1930-1941. Dia juga pernah menjabat sebagai Menteri Negara pada kabinet yang pertama Republik Indonesia tahun 1945. Beliau bertugas mempersiapkan terbentuknya BKR dari laskar-laskar rakyat yang tersebar di seluruh Indonesia.
2. Daan Mogot
foto: terongist.wordpress.com
Jalan yang cukup terkenal ini diambil dari seorang pria yang bernama lengkap Elias Daniel Mogot. Daan Mogot lahir di Manado 28 Desember 1928 dan meninggal di Tangerang 25 Januari 1946 pada umur 17 tahun. Pahlawan yang berasal dari Minahasa ini adalah seorang pejuang dan pelatih anggota PETA di Bali dan Jakarta pada tahun 1942.
Setelah perang dunia ke-2 selesai, ia menjadi Komandan TKR di Jakarta dengan pangkat Mayor. Ia gugur di Hutan Lengkong bersama 36 orang lainnya dalam pertempuran melawan tentara Jepang saat hendak melucuti senjata mereka di Hutan Lengkong di Tangerang.
3. Margonda
foto: id.wikipedia.org
Margonda yang bernama asli Margana ini lahir di di Bogor, Jawa Barat dan gugur dalam pertempuran ketika pasukannya menyerang tentara Inggris di Kalibata pada 16 November 1945. Margonda ikut aktif dengan gerakan kepemudaan yang membentuk laskar-laskar. Ia bersama tokoh-tokoh pemuda lokal di wilayah Bogor dan depok mendirikan Angkatan Muda Republik Indonesia (AMRI) yang bermarkas di Jalan Merdeka, Bogor. Sekarang namanya diabadikan menjadi nama salah satu jalan di Kota Depok.
4. HR Rasuna Said
foto: en.wikipedia.org
Kali ini seorang wanita, HR Rasuna Said atau Hajjah Rangkayo Rasuna Said. Adalah seorang orator dan pejuang kemerdekaan Indonesia. Ia merupakan salah satu srikandi yang sejak muda telah berjuang melalui Sarekat Rakyat sebagai Sekretaris Cabang. Kemudian aktif sebagai anggota Persatuan Muslim Indonesia (PERMI).
Ia orator yang sering kali mengecam kekejaman dan ketidakadilan pemerintah Belanda. Perlawanannya mengakibatkan harus ditangkap dan dipenjara pada tahun 1932 di Semarang. HR Rasuna Said diangkat sebagai Pahlawan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden R.I. No. 084/TK/Tahun 1974 tanggal 13 Desember 1974. Namanya dikenang menjadi banyak nama jalan, salah satunya jalan di Kota Jakarta.
5. Pong Tiku
foto: tokohindonesia.com
Pong Tiku, nama yang digunakan sebagai nama jalan di Kota Makassar ini ternyata adalah seorang pahlawan nasional Indonesia yang berasal dari Toraja, Sulawesi Selatan. Nama panggilan lainnya adalah Nene Baso, lahir di Toraja tahun 1846 dan gugur di Rantepao 10 Juli 1907. Dia melakukan perlawanan terhadap penjajahan kolonialisme Belanda di Toraja.
Gimana guys, sudah bertambah pengetahuan tentang nama pahlawan belum? Atau kamu mau tambah sendiri?
Recommended By Editor
- VIDEO: TKW ini pertanyakan makna Pahlawan Devisa jelang Hari Pahlawan
- Dari nikah sampai sunatan, 20 gratisan ini khas Indonesia, ya nggak?
- Disc Tarra akan tutup seluruh outletnya di Indonesia?
- 12 Akun Instagram kocak & lucu ini wajib kamu follow, menghibur!
- Lestarikan mainan tradisional, puluhan tahun Mbah Lim jual jekrekan