Brilio.net - Ki Hadjar Dewantara merupakan sosok yang sangat berpengaruh terhadap berlangsungnya pendidikan Indonesia saat ini. Melalui Perguruan Tamansiswa, Ki Hadjar memperjuangkan pendidikan bagi warga pribumi.
Untuk mengenang jasanya, berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 305 tahun 1959, ia dinobatkan sebagai Bapak Pendidikan Indonesia dan tanggal lahirnya diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional. Meski begitu, tak banyak yang tahu di mana makam Ki Hadjar Dewantara.
Sebagai pahlawan nasional yang dikukuhkan oleh Presiden RI Soekarno pada 28 November 1959, makam Ki Hadjar bukan di taman makam pahlawan, sebagaimana umumnya jasad para pahlawan. Ki Hadjar Dewantara dimakamkan di Taman Wijaya Brata yang terletak di Celeban, Tahunan, Umbulharjo, Yogyakarta. Ini merupakan makam keluarga besar Tamansiswa.
Makam Ki Hadjar Dewantara bersandingan dengan makam istrinya, Nyi Hadjar Dewantara. Di sekeliling makam Ki Hadjar, terdapat 21 relief yang menggambarkan perjalanan penting Ki Hadjar. Relier tersebut menggambarkan runtutan Ki Hadjar sejak kecil, saat mmebangun Tamansiswa, memperjuangkan pendidikan Indonesia, hingga wafatnya.
Menurut Singgih Budi Priyono (57), penjaga Taman Wijaya Brata, selain Ki Hadjar Dewantara, ada dua Menteri Pendidikan Indonesia yang dimakamkan di sana, yakni Ki Sarmidi Mangunsarkoro dan Ki Sarino Mangunpranoto. "Selain itu di makam ini juga ada makam Sugondo Joyopuspito yang merupakan ketua Kongres Pemuda II, orang yang sangat berpengaruh bagi tercetusnya Sumpah Pemuda," terang Singgih saat ditemui brilio.net, Jumat (1/5).
Karena terdapat makam Bapak Pendidikan Nasional dan tokoh Sumpah Pemuda, tak heran jika makam ini begitu bersejarah bagi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta kementerian Pemuda dan Olahraga.
