Brilio.net - Ilham Nurpadmy Listia Adi, mahasiswa Fakultas Hukum UII, adalah korban ketiga dari dugaan kekerasan yang terjadi di The Great Camping (TGC) Mapala UII. Ilham meninggal dunia di RS Bethesda Yogyakarta, Selasa (24/1) dini hari.
Syafii, orangtua korban, menyayangkan kejadian yang menimpa anaknya. "Saya menyekolahkan anak saya agar jadi anak sholeh berbakti, malah jadi korban penganiyaan," kata Syafii, di Rumah Duka RS Bethesda, Yogyakarta, Selasa (24/1). Pihaknya mengatakan pihak universitas segera mengevaluasi, bahkan jika perlu membekukan mapala.
Syafii mengatakan sebelum meninggal anaknya sempat menelepon dan mengatakan bahwa dipukuli. "Saya tidak tahu pasti tapi bukti fisiknya ada," kata dia. Syafii mengatakan anaknya mengalami luka memar di tangan dan beberapa bagian tubuh lainnya.
"Kedua tangan memar dan pundak," kata dia. Syafii menambahkan bagian dagu juga mengalami luka namun itu akibat terjatuh di kamar mandi kos. Menurut Syafii, korban sempat pingsan di kamar kos sepulang dari kegiatan tersebut dan dibawa ke rumah sakit oleh pemilik kos. Rencananya sore ini jenazah Ilham akan diterbangkan menuju Lombok Timur, daerah asalnya.
Sementara itu pihak UII telah melakukan investigasi awal terhadap peristiwa tersebut. Dari hasil temuan awal tim, terdapat dugaan kekerasan yang dilakukan oknum tertentu selama kegiatan tersebut berlangsung. Temuan ini diperolah berdasarkan pemeriksaan terhadap peserta kegiatan tersebut. "Tim investigasi terus melakukan pencarian fakta dan informasi yang menguatkan dugaan ini," kata Rektor UII, Dr. Ir. Harsoyo, MSc, seperti yang dikutip brilio.net dari laman uii.ac.id.
[crosslink_1]