Brilio.net - Hampir semua perempuan pasti menggunakan kosmetik untuk mempercantik diri. Bahkan tak sedikit yang menggunakan beberapa produk kosmetik untuk mendapatkan wajah bersinar ataupun kulit halus. Karena dengan kosmetik, perempuan bisa tampil lebih percaya diri.
Tapi apa yang kamu lakukan jika kamu tahu tentang fakta ini, ladies? Ternyata beberapa bahan menjijikkan digunakan dalam kosmetik. Apa saja? Berikut 10 bahan menjijikkan yang ada dalam kosmetik, seperti dikutip brilio.net dari scoopwhoop.com, Minggu (6/12).
1. Sperma banteng untuk produk rambut
Sering bangga memamerkan kilau rambutmu? Ternyata sperma banteng punya kandungan protein yang tinggi sehingga dijadikan bahan kondisioner mahal maupun bahan perawatan rambut lainnya, utamanya untuk rambut kering dan rusak. Campuran sperma banteng dengan tanaman Katera dijadikan salah satu perawatan di salon megah yang sering disebut "Viagra rambut".
2. Kulup bayi untuk krim wajah
Ternyata kulup bayi ada yang menggunakannya menjadi krim wajah. Bahan menjijikkan ini biasanya dikandung oleh produk antiaging yang dikombinasikan dengan kolagen, antioksidan, protein, dan bahan lainnya. Bahan tersebut diklaim memperlambat proses penuaan dini dan mendorong pertumbuhan kulit baru.
3. Muntahan paus sebagai bahan prafum mahal
Pernah membayangkan bagaimana bentuk muntahan ikan paus? Ternyata muntahan ini digunakan sebagai bahan tambahan parfum. Kotoran sisa metabolismenya terkadang dijadikan campuran juga. Ambergris atau lilin kuning merupakan zat padat yang dihasilkan dari usus paus jenis Sperm untuk melindunginya dari benda tajam yang ikut tertelan. Bau unik ambergris ini kerap digunakan dalam parfum mahal. Ambergris sering disebut emas laut yang harganya bisa mencapai USD 10.000 untuk satu pon.
4. Serbuk kumbang sebagai pewarna lipstik
Kumbang Cochineal yang biasa memakan tanaman kaktus merah di Amerika Tengah dan Selatan mengeluarkan cairan berwarna merah pekat yang disebut carmine. Warna merah tersebut biasa digunakan sebagai pewarna lipstik agar menghasilkan warna merah merona. Bahkan Starbucks telah mengaku menggunakan carmine dalam kopi mereka karena bahan ini memang diklaim aman dikonsumsi manusia.
5. Minyak hati hiu sebagai pelembab
Squalene merupakan minyak yang terbuat dari ekstrak hati ikan hiu. Bahan ini sering digunakan untuk lipbalm, tabir surya, dan pelembab. Tak hanya itu, squalene dari hiu ternyata juga menjadi zat pencegah kanker.
6. Cairan siput pada pelembab
Banyak orang yang merasa jijik dengan siput atau bekicot karena berlendir. Tapi ternyata lendir yang terbentuk dari proses sekresi itu kaya akan asam glikolat dan elastin. Kandungan itu dapat melindungi kulit dari luka, bakteri, dan sinar UV. Maka tak heran jika kandungan tersebut membuat lendir siput digunakan sebagai krim wajah karena bisa menghilangkan sel mati dan meregenerasi kulit.
7. Dinamit pada deodoran dan pasta gigi
Diatomaceous earth (DE) atau juga disebut bubuk putih merupakan zat abratif yang digunakan sebagai pengikis kulit mati dalam exfoliators ringan. Bahan ini sering digunakan pada deodoran dan pasta gigi alami.
8. Urea dari kencing sebagai bahan kosmetik
Urea yang ditemukan dalam air kencing telah digunakan sebagai bahan krim wajah sejak tahun 1950-an.
9. Kotoran burung bulbul untuk kosmetik
Selebiti Victoria Beckham, Tom Cruise dan Oprah Winfrey sangat memuji kotoran burung bulbul yang sangat berkhasiat dalam perawatan kulit sehingga sering digunakan dalam kosmetik.
10. Ganggang mati
Ganggang mati ternyata digunakan sebagai scrub pembersih kulit. Ganggang lengket ini juga digunakan dalam facial dan penanganan jerawat.
Wah, benar-benar nggak menyangka ya! Kira-kira kalau kosmetik yang beredar di Indonesia punya kandungan di atas, kamu pasih pakai, ladies?