Brilio.net - Nama Sugeng Siswoyudono mungkin sudah tak asing lagi ya bagi banyak orang yang selama ini concern dengan dunia sosial.
Bagaimana tidak, sosok pria asal Mojokerto, Jawa Timur, ini bisa dibilang pahlawan bagi masyarakat yang berjuang melawan keterbatasan, yang membutuhkan kaki palsu.
Ya, nama Sugeng yang merupakan pembuat kaki palsu asal Mojosari, Mojokerto, ini mulai dikenal masyarakat sejak dia ikut berkontribusi dalam Gerakan 1.000 Kaki Palsu.
"Membuat kaki palsu bagi saya sebenarnya tidak saya anggap sebagai bisnis, tapi mainan. Saya sudah mulai menggelutinya sejak 1995 untuk saudara-saudara di luar sana yang membutuhkan," cerita Sugeng kepada brilio.net, Senin (17/8).
Bengkel kaki palsu yang didirikan Sugeng Siswoyudono
Untuk produksinya sendiri, Sugeng mengaku bahwa dia dibantu oleh pasukan-pasukannya dalam naungan bengkel kaki palsu miliknya yang diberi nama Than Must Soegenk Mirtha Production. Dan untuk bahannya sendiri Sugeng mengaku tidak kesulitan mencarinya karena dia sudah memiliki rekanan yang akan siap mengantarkan bahan apa yang dibutuhkan Sugeng dan pasukannya.
"Kalau buatnya sih 2-3 jam sudah jadi. Kalau dalam satu hari ada yang pesan 30 kaki, ya kita selesaikan hari itu juga kan pasukan sudah siaga," ucap pria yang diberi julukan komendan ini.
Kaki palsu buatan Komendan Sugeng dan pasukan sampai saat ini sudah hampir tersebar merata dari Sabang sampai Merauke, bahkan merambah Malaysia dan juga Singapura.
Untuk sekarang Sugeng juga memiliki sebuah lembaga yang diberi nama Paguyuban Penyandang Cacat Jasmani dan Wirausaha (P2CJDW) yang bertempat di Kabupaten Mojokerto.