Brilio.net - Para astronom berhasil menemukan 10 planet 'sebatang kara' yang tersebar di sepanjang galaksi bima sakti. Planet sebatang kara adalah planet yang tidak memiliki orbit dan melakukan pergerakannya sendiri tanpa tergantung dengan planet lain dan benda langit lainnya.
Planet sebatang kara ini diperkirakan terbentuk dari pecahan benda-benda langit yang tergabung dan mengalami pengembangan sehingga menjadi planet. Melalui hasil analisis, masa dan komposit dari planet sebatang kara hampir sama dengan Saturnus dan Jupiter jika dilihat dari kandungan nitrogen-nya.
Astronom dari University of Notre Dome, Daniel Bennet, berhasil mengungkap hal tersebut dari penelitian panjang yang dia lakukan. Dari penelitian Bennet ditemukan, planet itu berasal di sekitaran bintang kemudian bergerak mendekati galaksi.
Yang lebih mencengangkan dari hasil penelitian Bennet, adalah jumlah planet sebatang kara yang terdapat 1,8 kali lebih banyak dari jumlah bintang. Penelitian dilakukan Bennet dengan melakukan pendataan benda-benda langit yang ada di galaksi.
"Diperkirakan planet yang seukuran bumi pun akan terdeteksi," ujar Bennet seperti yang dilansir dari sciencemag, Minggu (10/5).
Keberadaan planet ini melakukan pergerakan dengan bebas tanpa diatur oleh orbit tertentu membuat para peneliti mengalami kesulitan untuk mendeteksi keberadaan planet ini dalam setiap waktunya. Planet sebatang kara ini sekarang sedang didekati untuk mendeteksi adanya sumber kehidupan di planet-planet tersebut.
Sama halnya dengan bumi, planet sebatang kara juga memiliki gas radioaktif sebagai penghasil panas. Keberadaan planet sebatang kara ini ternyata menjadi titik terang bagi para ilmuwan untuk mendeteksi bagaimana teori terbentuknya sebuah planet baru.
Untuk penamaannya sendiri, sampai sekarang planet sebatang kara ini belum memiliki nama. Para peneliti masih memilih nama yang tepat untuk planet tersebut berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki.