Brilio.net - Bahagia tiada tara, itulah yang saat ini sedang dirasakan oleh Ukar Sukardi (72), seorang tukang becak di Solo. Bagaimana tidak, dirinya adalah salah satu dari 200 tukang becak yang terpilih sebagai pengantar tamu menuju gedung resepsi.

Kebahagiaannya semakin bertambah, berkat partisipasinya di pernikahan putra Jokowi tersebut, dia dapat bertemu kembali dengan keluarganya yang telah berpisah puluhan tahun lamanya.

Ukar Sukardi memang bukan warga Solo asli, dia adalah pria asal Bogor, Jawa Barat yang sejak tahun 1980 hijrah ke Solo lantaran menikahi seorang wanita asli Solo.

Untuk menafkahi anak dan istrinya, Ukar mencari nafkah dengan mengayuh becak. Sehari-hari, dia menanti warga yang hendak menggunakan jasanya di kawasan Solo Grand Mall.

"Sejak saat itu saya hilang kontak dengan adik-adik saya di Bogor. Karena kan waktu itu belum zaman handphone jadi susah komunikasi," ujarnya kepada brilio.net saat sedang melakukan persiapan di depan Gedung Graha Saba Buana, Rabu (10/6)

Namun, kabar baik menghampirinya. Ukar yang juga merupakan Ketua Paguyuban Becak Solo Grand Mall ini mendapat kesempatan untuk menggowes becaknya mengantarkan tamu dari parkiran ke lokasi gedung pernikahan.

Beberapi kali wajah Ukar tersorot kamera beberapa televisi swasta. Hingga akhirnya seorang perempuan bernama Tini menemuinya. Awalnya Ukar kebingungan, namun akhirnya dia ingat bahwa Tini adalah anak dari adiknya. Setelah itu mereka langsung berpelukan dan melepas rindu dan tidak sanggup menahan tangis.

"Ternyata selama ini Tini sudah tinggal di Jawa Tengah tepatnya di Karanganyar dan sudah bertahun-tahun mencari saya tapi tidak pernah ketemu," kata Ukar.

Begitu melihat di televisi, Tini langsung mencari lewat internet keberadaan Ukar. Tini juga sempat bertanya pada beberapa tukang becak di Solo Grand Mall tempat Ukar biasa mangkal. Ukar yang memang tukang becak cukup tenar di kawasan tersebut langsung mudah ditemukan dan terjadilah momen mengharukan tersebut.

"Nomer HP saya langsung disebar oleh Tini, malamnya banyak kerabat yang telepon saya. Alhamdulillah saya bahagia silaturahmi bisa terjalin lagi. Nanti kalau ada rezeki, saya pasti akan nengok Bogor lagi," pungkasnya.