Brilio.net - Setiap negara-negara di Eropa selalu punya liga sepak bolanya sendiri. Meski demikian, yang diakui sebagai liga sepak bola terbesar hanya liga di enam negara yaitu Bundesliga Jerman, Ligue 1 Prancis, Eredevisie Belanda, Premier League Inggris, Serie A Italia, dan La Liga Spanyol.
Ketatnya persaingan saat ini di liga-liga sepak bola Eropa, bikin klub-klub harus bisa menyesuaikan diri dengan cepat atau mati pelan-pelan, secara prestasi maupun secara pendapatan. Seperti 10 klub sepak bola yang dilansir brilio.net dari thesportster, Rabu (3/8). Pernah menjadi raksasa di Eropa, kini nasib mereka merana. Siapa saja? Cek di bawah ini.
BACA JUGA: Postingan Instagram bisa ungkap profesi terbaikmu, ini cara mengetahui
1. FC Kaiserslautern.
Klub yang melahirkan penyerang legendaris Jerman Miroslav Klose ini pernah empat kali juara Liga Jerman dan tiga trofi lokal lain. Kini mereka bahkan tertatih-tatih di Bundesliga 2.
2. AS Cannes.
AS Cannes adalah klub yang dihormati di Ligue 1 Prancis hingga era 90-an. Dari sana lahir pemain-pemain hebat sekelas Zinedine Zidane, Patrick Vieira, Gael Clichy, Sebastien Frey, Johan Micoud, Jonathan Zebina. Mereka pernah juara Piala Prancis dan langganan papan atas Ligue 1. Kini mereka bangkrut dan degradasi ke Liga Amatir.
3. Newcastle United.
Di era 90-an hingga awal 2000-an, Newcastle United adalah klub papan atas di Premier League Inggris. Mereka juga bisa beli pemain-pemain hebat seperti Alan Shearer, David Ginola, hingga Demba Ba. Mengulang catatan buruk di 2009, musim lalu mereka degradasi dari Premier League.
4. Torino.
Rival sekota penguasa Italia saat ini, Juventus ini pernah tujuh kali juara Serie A dan bermain di tiga final kejuaraan klub Eropa, tapi mulai pertengahan 90-an sampai saat ini, mereka hanya jadi klub penggembira.
5. Real Betis.
Klub asal kota Sevilla ini punya kekuatan yang bagus secara finansial untuk bersaing di papan atas La Liga Spanyol di era 90-an. Bahkan mereka pernah memecahkan rekor dunia transfer saat membeli pemain Brasil Denilson dari Sao Paulo pada 1998.
6. Glasgow Rangers.
Bersama Glasgow Celtic, Rangers pernah mendominasi Premier League Skotlandia. Rangers 53 kali memenangi Liga Skotlandia, 33 kali Piala Skotlandia dan 27 kali juara Piala Liga. Selain itu juga pernah juara Piala Winners. Namun kini, mereka tenggelam dan bangkrut pada 2012 yang memaksa mereka degradasi ke kasta keempat Liga Skotlandia.
7. Feyenoord.
Bersama Ajax dan PSV, Feyenoord adalah tiga klub penguasa papan atas Eredevisie Belanda. Tapi mantan juara Eropa ini belu pernah memenagkan liga lagi selepas tahun 1999.
8. Leeds United.
Pernah menjuarai Liga Inggris pada 1992 dan menjadi raksasa hingga awal 2000-an, Leeds United kini jadi klub semenjana yang naik turun kasta di Liga Inggris kasta kedua.
9. Nottingham Forest.
Klub ini adalah raksasa Inggris dan Eropa di era 70-an. Memenangkan Liga Inggris hingga Piala FA di tingkat domestik hingga memenangkan European Cup (cikal bakal Liga Champions) dan UEFA Supercup di tingkat eropa membuat mereka disegani. Tapi kini nama besar Nottingham Forest hanya tinggal sejarah. Namanya meredup hebat.
10. Hamburger FC.
Salah satu tim terbaik di Bundesliga Jerman. Mereka pernah enam kali juara Liga Jerman dan dua kali European Cup (cikal-bakal Liga Champions). Kini mereka hanya pelengkap di Bundesliga.
Recommended By Editor
- 5 Bisnis ini sukses digeluti Cristiano Ronaldo, siap-siap mau pensiun?
- 10 Pemain sepak bola yang pernah nekat ngecat rambut jadi pirang!
- Danone Cup memberi peluang anak Indonesia di ajang internasional
- Messi ubah gaya rambut mirip Raffi Ahmad, lebih ganteng siapa nih?
- 8 Pemain sepak bola yang mirip musisi dunia, bisa bedakan?