Brilio.net - Pelari nasional Agus Prayogo keluar sebagai juara untuk kategori 10K Indonesian Only Putra dalam ajang Milo Jakarta International 10K yang digelar di Kawasan Epicentrum Kuningan, Jakarta, Minggu (14/7). Agus keluar sebagai juara setelah mencatatkan waktu 30 menit 48 detik dan berhak meraih total uang Rp 25 juta.
Agus senang bisa kembali menjuarai event tahunan yang sudah memasuki satu dekade ini. Maklum tahun lalu ia absen di ajang ini akibat cedera. Ia pun cukup puas dengan torehan waktu yang diraihnya. “Catatan waktu saya lebih bagus dari tahun-tahun sebelumnya. Selama di rute sini, ini mungkin yang paling bagus,” kata Agus.
Ia pun menyambut baik pergantian lokasi penyelenggaraan Milo 10K yang dilakukan di kawasan Jalan HR Rasuna Said, Kuningan. Relokasi lomba dilakukan sejak 2016 lalu. Sebelumnya, sejak edisi perdana penyelenggaraan Milo 10K selalu dilakukan di Silang Monas. Penyelenggaraan tahun ini pun bertepatan dengan satu sekade lomba Milo 10K yang dimulai pada 2010 silam.
“Di Monas cukup crowded karena ada CFD (Car Free Day). Kita harus berbagi trek dengan masyarakat yang menikmati CFD. Tahun ini treknya lebih steril,” kata Agus.
Saat ini Agus juga sedang mempersiapkan diri untuk berlaga di SEA Games, Manila, Filipina tahun ini. Ia mengaku bakal turun di tiga nomor pada pesta olahraga antar-negara Asia Tenggara tersebut yakni 5K, 10K, dan full maraton.
“Saya ingin mencari peluang medali emas di tiga nomor itu. Persiapan sudah dibilang cukup bagus dilihat dari kemarin try out sudah pecah rekor, tinggal mempertahankan dan meningkatkan,” katanya.
Odekta Elvina Naibaho (Dok.Milo)
Sementara untuk kategori 10K Indonesian Only Putri, gelar juara diraih pelari nasional Odekta Elvina Naibaho dengan catatan waktu 36 menit 25 detik. Pelari kelahiran Desa Soban, Kecamatan Siempat Nempu, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, 5 November 1991 ini tidak pernah absen mengikuti Milo Jakarta International 10K. Tahun lalu, Odekta juga menjuarai ajang ini untuk kategori yang sama dengan catatan waktu 37 menit 03 detik.
“Saya berharap Milo Jakarta International 10K dapat terus diselenggarakan, karena ajang ini telah menjadi wadah bagi masyarakat khususnya warga Jakarta untuk mengadopsi pola hidup sehat dan aktif,” ungkap Odekta.
Sedangkan dalam kategori 10K Open International Putra, pelari asal Kenya Joseph Mwangi Ngare berhasil menjadi juara dengan catatan waktu 29 menit 41 detik. Pada kategori 10K Open International Putri, Novita Andriyani asal Jakarta yang keluar sebagai juara dengan catatan waktu 41 menit 58 detik.
“Ini adalah yang keempat kalinya saya mengikuti MILO Jakarta International 10K. Saya khusus datang ke Jakarta hanya untuk mengikuti ajang ini,” kata Joseph.
Untuk kategori 10K Pelajar Putra, posisi juara dibukukan Junipal dengan catatan waktu 35 menit 38 detik, dan Theresia Nabunome menjadi yang terbaik di kategori 10K Pelajar Putri dengan catatan waktu 41 menit 39 detik.
Sementara itu, posisi pertama untuk kategori 5K Putra berhasil diraih Rahmat Setiabudi yang tiba di garis finish dengan catatan waktu 16 menit 6 detik, dan di kategori 5K Putri, Vera Febrianti menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 20 menit 8 detik.
Pelaksanaan Milo Jakarta International 10K tahun ini diikuti 16.000 pelari dari dalam maupun luar negeri. Mengusung tema “A Decade of MILOJI10K”, Milo Jakarta International 10K dilaksanakan sebagai bagian dari perayaan HUT ke-492 DKI Jakarta.
Business Executive Officer Beverages Business Unit PT Nestlé Indonesia Prawitya Soemadijo mengungkapkan rasa bangganya atas antusiasme serta partisipasi masyarakat Indonesia sehingga dapat memberikan dukungan pada ajang ini selama 10 tahun. Ia pun berterima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Dalam rangka 10 tahun penyelenggaraan MILO Jakarta International 10K, tahun ini pihaknya juga mengajak peserta yang sudah mendaftarkan diri pada kategori 5K dan 10K untuk mengikuti Kelas Berlari MILO. Para peserta yang mengikuti segala program dan pelatihan yang sudah ditetapkan di Kelas Berlari MILO ini akan diundi dan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti MILO National Marathon 2020 di Filipina.
“Kami berharap melalui #BisaLebihBersamaMILO, kami dapat terus menginspirasi masyarakat Indonesia untuk mengadopsi dan menerapkan gaya hidup aktif dan sehat,” ujar Prawitya
Selain kategori 10K dan 5K, ajang ini juga kembali menghadirkan Family Run 1,7K yang diikuti 3.000 peserta. Kategori ini diharapkan dapat menginspirasi keluarga Indonesia untuk mengenalkan olahraga sejak dini kepada anak.
Hal senada disampaikan Donny Wahyudi selaku Sports Marketing Manager Nestle Milo. Menurutnya, satu dekade usia Milo 10K menjadi komitmen untuk terus mempromosikan gaya hidup aktif dan sehat. Lewat tagar #bisalebihbersamamilo, para peserta diharapkan bisa meningkatkan performa mereka dalam olahraga khususnya lari.
“10 tahun kita tidak berhenti di sini, dengan bersama-sama kita bisa mencapai yang lebih yaitu mereka bisa meningkatkan performa,” ujar Donny.
Komitmen Milo ini pun mendapat pujian dari Pelaksana Harian Kepala Bidang Prestasi Olahraga Dispora DKI Djakarta, Ahmad Djazimi. Menurutnya, Milo10 K kian mendapat sambutan positif dari masyarakat.
“Dari tahun ke tahun, animo masyarakat luar biasa. Kalau pun tidak dibatasi bisa membludak lagi. Hidup bugar itu kebutuhan. Semoga ke depannya bisa lebih semarak dan meriah lagi,” kata Djazimi.
Daftar Pemenang Milo Jakarta International 10K 2019
Kategori 10K Open International Putra
Pelari | Waktu | |
1. | Joseph Mwangi Ngare | 29:41 |
2. | Tariku Demelash Abera | 30:01 |
3. | Charles Munyua Njoki | 30:19 |
4. | Andi Andikaharuddin | 36:42 |
5. | Salvador Guzman Herrera | 46:35 |
Kategori 10K Open International Putri
1. | Novita Andriyani | 41:58 |
2. | Angel Halawa | 47:28 |
3. | Astrid Prasetya | 01:02:00 |
4. | Judit Olius Segrelles | 01:07:09 |
5. | Farida Basire | 01:07:31 |
Kategori 10K Indonesian Only Putra
1. | Agus Prayogo | 30:48 |
2. | Robi Syanturi | 31:08 |
3. | Welman Pasaribu | 32:19 |
4. | Atcong Tio | 32:49 |
5. | Ridwan | 33:14 |
Kategori 10K Indonesian Only Putri
1.` | Odekta Elvina Naibaho | 36:25 |
2. | Pretty Sihite | 37:05 |
3. | Yulianingsih | 37:17 |
4. | Triya Ningsih | 37:57 |
5. | Meri M. Paijo | 39:11 |
Kategori 10K Pelajar Putra
1. | Junipal | 35:38 |
2. | Agung Januar | 35:52 |
3. | Moh Gerry Paturohman | 38:20 |
4. | Finto Adi Junianto | 38:34 |
5. | Dimas Hadi Saputra | 39:22 |
Kategori 10K Pelajar Putri
1. | Theresia Nabunome | 41:39 |
2. | Efrogina Nabunome | 42:39 |
3. | Ena Nabunome | 47:37 |
4. | Zahra Bulan | 50:03 |
5. | Gabriela Melina Widiasih | 51:57 |
Kategori 5K Putra
1. | Rahmat Setiabudi | 16:06 |
2. | Rikki Simbolon | 16:11 |
3. | Febtri Putra Zega | 16:28 |
4. | Dobi Yorlandi | 16:46 |
5. | Jupianto Sembiring | 16:46 |
Kategori 5K Putri
1. | Vera Febrianti | 20:08 |
2. | Wahyu Subiyanttari | 21:31 |
3. | Y. Hilery Beti | 22:00 |
4. | Lindah Yuniarti | 23:19 |
5. | Sulastri | 23:27 |
Recommended By Editor
- 6 Fakta ajang pencarian atlet muda bermental juara, catat tanggalnya
- 6 Pesepak bola ini jual mobil mewahnya, termahal Rp 3,5 miliar
- 7 Desain jersey tim olahraga terinspirasi superhero, ada Spider-Man
- 9 Fakta menarik Indonesia Night Run 2019
- 7 Nama klub sepak bola ini terdengar absurd, ada Flat Earth FC