5 Fakta unik usai laga Polandia vs Portugal, nomor 5 sungguh ironi

Brilio.net - Portugal sukses melaju ke semifinal Euro 2016 usai menghempaskan perlawanan Polandia di Stade Velodrome, Marseille, Jumat (1/7) dini hari WIB. Dalam laga itu, pemenang harus ditentukan lewat adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 1-1 selama 120 menit.

Polandia membuka keunggulan lebih dulu, setelah Robert Lewandowski berhasil menjebol gawang Portugal yang dikawal Rui Patricio. Namun, Portugal berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-33 lewat kaki 'Wonder Kid' Renato Sanches. Portugal pun menang lewat adu penalti dengan skor 5-3.

KLIK JUGA: 10 Meme kocak sindir penalti gagal CR7 di EURO bikin ngakak

Laga yang berlangsung sengit itu ternyata menyisakan beberapa fakta unik. Apa saja kah itu? Berikut brilio.net kumpulkan dari berbagai sumber (1/7), 5 fakta usai Polandia vs Portugal:

1. Renato Sanches menjadi pemain termuda yang mencetak gol.

Renato Sanches sukses menjadi pemain termuda (18 tahun 316 hari) yang sanggup mencetak gol di ajang Euro 2016. Bahkan ia menjadi pemain termuda ketiga yang berhasil mencetak gol sepanjang sejarah Euro. Ia masih di bawah Johan Vonlanthen dari Swiss dan Wayne Rooney, Inggris. Namun Sanches menjadi pemain paling muda yang berhasil mencetak gol di fase knock out Euro.

2. Robert Lewandowski sukses mencetak gol tercepat.

Gol Robert Lewandowski pada 1 menit 40 detik menjadi gol tercepat di ajang Euro 2016. Gol pemain Bayern Munchen ini juga menjadi gol tercepat kedua sepanjang sejarah Euro. Di mana gol tercepat pertama masih dipegang pemain Rusia, Dmitri Kirichenko yakni 67 detik pada gelaran Euro 2004.

3. Semifinal kelima bagi Portugal.

Lolosnya Portugal ke semifinal pada Euro 2016 membuat catatan sendiri bagi tim Seleccao das Quinas. Ini merupakan semifinal kelima bagi Portugal setelah 1984, 2000, 2004 dan 2012 dari tujuh turnamen Euro terakhir yang mereka ikuti.

4. Portugal melaju ke semifinal tanpa menang sekalipun.

Uniknya, Portugal berhasil lolos ke semifinal Euro 2016 tanpa memenangkan laga satupun di waktu normal. Pada laga pembuka mereka hanya sanggup bermain imbang 1-1 dengan Islandia. Kemudian 0-0 dengan Austria dan 3-3 saat melawan Hungaria.

Pada laga 16 besar, Portugal memang menang 1-0 atas Kroasia. Namun gol itu dicetak setelah laga masuk perpanjangan waktu. Yang terakhir, mereka memastikan lolos ke semifinal 'hanya' lewat adu penalti.

5. Laga dimulai dengan 'Moment of applause'.

Laga Polandia vs Portugal dini hari tadi dimulai dengan sebuah 'Moment of applause' sebagai pengganti 'Minute of silence' untuk menghormati korban tragedi bom yang terjadi di Istanbul, Turki.

Sebelumnya, UEFA selaku penyelenggara menolak untuk mengadakan 'Minute of silence' (penghormatan untuk sebuah tragedi) pada laga perempat final Euro 2016. Alasannya, tragedi tersebut tidak berhubungan dengan sepak bola dan negara yang bersangkutan tidak berpartisipasi atau menjadi tuan rumah turnamen. Sungguh ironi.