Brilio.net - Sepak bola telah menjelma sebagai olahraga yang merambah ke dunia industri. Sebagai olahraga yang paling populer di dunia, tak heran apabila investasi di bidang olahraga cukup menjanjikan dari aspek bisnis.
Di Indonesia, tercatat sejumlah pengusaha yang telah berinvestasi di bidang sepak bola dengan cara membeli sahamnya. Tak tanggung-tanggung, pengusaha Tanah Air tersebut diketahui pernah dan tengah memiliki saham klub luar negeri, dari Eropa hingga Australia.
Siapa saja? Biar kamu nggak penasaran, brilio.net menghimpun 5 pengusaha Indonesia yang memiliki saham di klub sepak bola luar negeri dari berbagai sumber, Sabtu (15/6) berikut ini.
1. Yusuf Mansur.
foto: Instagram/@yusufmansurnew
Selain dikenal sebagai ustaz, Yusuf Mansur juga merupakan pengusaha yang cukup sukses di sejumlah bidang mulai dari sektor keuangan hingga investasi. Salah satu bisnisnya di bidang keuangan adalah layanan pembayaran Paytren yang telah dikelola sejak 2017 lalu.
Lewat Paytren, pada tahun 2018, Yusuf Mansur secara resmi mengumumkan pembelian saham klub sepak bola asal Polandia, Lechia Gdansk sebesar 10 persen senilai Rp 41,2 miliar.
Pembelian saham tersebut tidak lama usai pemain Indonesia Egy Maulana Vikri bergabung dengan klub Lechia Gdanks. Logo PayTren pun resmi terpampang di jersey Lechia Gdanks sejak tahun lalu.
2. Grup Bakrie.
foto: Instagram/@aburizalbakrie.id
Grup Bakrie merupakan salah satu grup pengusaha Indonesia yang sukses dalam sejumlah sektor. Kesuksesan tersebut diikuti Grup Bakrie yang dimiliki keluarga Aburizal Bakrie tersebut dengan berinvestasi di sejumlah klub sepak bola luar negeri. Terbaru, mereka membeli 100 persen saham klub Liga Australia, yakni Brisbane Roar pada tahun 2011. Sebelumnya, Grup Bakrie pernah membeli saham klub asal Belgia, CS Vise. Klub lain yang dimiliki Grup Bakrie ialah Oxford United yang berada di kasta ketiga Liga Inggris.
3. Erick Thohir.
foto: Instagram/@erickthohir
Nama Erick Thohir sudah tak asing lagi sebagai pengusaha yang banyak berinvestasi di bidang olahraga. Pada tahun 2013, ia sempat membeli saham klub raksasa Itali, Inter Milan sebesar 70 persen. Sebagai pemilik saham tertinggi, ia sempat menduduki jabatan sebagai Presiden Inter Milan.
Pada tahun 2016, Erick Thohir memutuskan untuk menjual saham Inter Milan pada perusahaan asal China. Selain Inter Milan, Erick juga sempat membeli klub asal Amerika Serikat, DC United dan juga klub dalam negeri, Persib Bandung. Kini, ia mengakuisisi klub sepak bola asal Inggris, Oxford United bersama Anindya Bakrie.
4. Sihar Sitorus.
foto: bola.com
Pengusaha dan juga petinggi PSSI lainnya, yakni Sihar Sitorus juga mengakui sempat membeli sebuah klub sepak bola asal Belgia, tepatnya klub kasta ketiga Liga Belgia. Meski demikian, ia tak mau mengungkap kepada publik mengenai klub yang ia beli tersebut. Sebelumnya, Sihar Sitorus pernah mengincar klub asal Spanyol, yakni FC Cartagena.
5. Iman Arif.
foto: Twitter/@iman_arif
Mungkin tak banyak yang tahu kalau mantan ketua Badan Timnas Indonesia, Iman Arif sempat membeli 20 persen saham klub Inggris, Leicester City. Kala itu, pada tahun 2010, Leicester City masih berada di kasta kedua Liga Inggris. Namun setahun kemudian, Iman Arief menjual sahamnya.
Recommended By Editor
- Mengenal gejala kanker hidung, penyakit yang diderita Lee Chong Wei
- Ini gaji Eden Hazard di Real Madrid, kalahkan Gareth Bale
- Ini alasan Bambang Pamungkas tutup kolom komentar di Instagram
- 6 Logo klub sepak bola Indonesia ini mirip klub luar negeri
- Liverpool & Spurs pecahkan rekor tanpa kartu di final Liga Champions