6 Pemain naturalisasi Indonesia ini 'ditakuti' pelatih Malaysia

Brilio.net - Timnas Indonesia akan bertarung di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Untuk itu, pelatih Simon McMenemy pun telah melakukan serangkaian persiapan menuju ajang olahraga tersebut. Dilansir dari liputan6.com, pihaknya kini telah memanggil 24 nama untuk bergabung ke Timnas Indonesia.

Menariknya, dalam daftar pemain yang dipanggil itu, terdapat nama-nama yang merupakan pemain naturalisasi yang sudah sangat berpengalaman dan memiliki mental yang tangguh.

Tak pelak, hal tersebut pun membuat tim lawan, dalam hal ini Malaysia memandang bahwa Timnas Indonesia semakin kuat. Media Malaysia, New Stairts Times bahkan menyebut jika timnas Indonesia merupakan saingan berat.

"Setiap tim di kualifikasi berharap untuk bermain di Piala Dunia 2022. Jadi, dapat dimengerti, mereka telah memanggil pemain terbaik mereka," ujar pelatih Malaysia, Tan Cheng Hoe, ketika menanggapi adanya pemain naturalisasi yang memperkuat Timnas Garuda, dikutip dari New Stairts Times, Kamis (29/8).

Nah, lalu siapa saja ya pemain naturalisasi yang tergabung dalam Tim Merah Putih ini? Yuk, langsung cek ulasan brilio.net berikut ini, dilansir dari berbagai sumber.

1. Osas Saha.

foto: bola.com

Kepiawaian Osas dalam menggocek bola tak perlu diragukan lagi. Bersama Tira Persikabo, pemain berusia 32 tahun itu sudah mencetak enam gol dalam 13 laga. Osas Saha bisa menjadi pilihan bagi pelatih Simon McMenemy untuk menempatkannya di lini depan Timnas Indonesia.

2. Greg Nwokolo.

foto: bola.com

Greg Nwokolo merupakan salah satu opsi terbaik untuk membuat lini sayap Timnas Indonesia lebih bervariatif. Pemain berusia 33 tahun ini bisa diandalkan dalam urusan assist dan mencetak gol. Pada musim ini saja, bersama Madura United, Greg sudah mencetak dua gol dalam 10 laga yang dimainkannya.

3. Victor Igbonefo.

foto: bola.com

Victor Igbonefo bisa menjadi opsi yang bagus di lini belakang Timnas Garuda. Victor juga memiliki postur tubuh yang jangkung, yakni 183 cm. Kelebihan itu bisa digunakannya untuk menghalau bola-bola udara.

4. Otavio Dutra.

foto: bola.com

Penampilan apik Otavio Dutra di lini belakang menjadi pertimbangan Simon McMenemy memanggilnya ke Timnas Indonesia. Lebih dari itu, Dutra juga bisa diandalkan untuk mencetak gol. Pemain Persebaya Surabaya ini bahkan dikenal dengan sundulan yang mematikan.

5. Alberto Goncalves.

foto: bola.com

Sejak mendapatkan status WNI pada 2018, pemain paling tua yang dipanggil Simon McMenemy ini tercatat sudah tampil sebanyak 10 pertandingan dan mencetak 10 gol. Hal tersebut lalu diyakini sebagai alasan Simon memanggil dirinya untuk memperkuat Timnas Garuda.

6. Stefano Lilipaly.

foto: bola.com

Pemain naturalisasi dari Belanda ini merupakan pemain andalan yang kerap mendapatkan panggilan dari Timnas Indonesia. Kecemerlangannya di Liga 1 2018 membuatnya berhasil masuk skuat Timnas Indonesia U-23 yang tampil di Asian Games 2018. Lilipaly juga kembali masuk ke skuad Garuda ketika tampil di Piala AFF 2018. Sejumlah pengalamannya tersebut lalu menjadi salah alasan tertariknya Simon memanggil dirinya.