Brilio.net - Perasaan bahagia saat berhasil mencetak goal memang biasa diluapkan para pemain sepak bola dengan berbagai gaya selebrasi. Seperti Timnas Indonesia dengan sujud syukur bersama, Gareth Bale dengan lambang cinta dengan jarinya ataupun hisap jempol ala Fransesco Totti.

Namun tidak jarang pemain yang melakukan selebrasi secara berlebihan. Alhasil selebrasi tersebut membuat kerugian untuk diri sendiri dan timnya. Dikumpulkan brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (3/6) siapa saja sih pemain yang melakukan selebrasi berujung petaka ini?

1. Nicolas Anelka

selebrasi petaka   2016 brilio.net foto: birminghammail.co.uk

Nicolas Anelka menimbulkan kontroversi ketika merayakan gol setelah berhasil menjebol gawang West Ham pada Februari 2014 yang lalu. Dirinya selebrasi dengan melakukan 'Quenelle' atau gaya hormat yang dianggap simbol antisemit. Akibatnya Anelka dilarang lima kali bermain dan denda sebesar Rp 1,54 miliar.


2. Paolo Di Canio

selebrasi petaka   2016 brilio.net foto: thesun.co.uk

Paolo Di Canio dilarang bermain satu kali dan didenda sebesar Rp 154 juta setelah melakukan hormat ala kelompok Fasis kepada suporter Lazio ketika bermain melawan Juventus.


3. Steve Morrow

selebrasi petaka   2016 brilio.net foto: dailymail.co.uk

Steve Morrow harus mengalami cedera bahu serta patah tulang selangka akibat selebrasi yang dilakukannya bersama Tony Adams, saat bersama Arsenal menjuarai Piala Liga. Adam yang menggendong Morrow tiba-tiba melepaskan pegangannya sehingga Morrow terjatuh dengan sangat keras.


4. Zlatan Ibrahimovic

selebrasi petaka   2016 brilio.net foto: news.nationalpost.com

Pada November 2010 saat Zlatan Ibrahimovic masih membela AC Milan dirinya mendera cedera sikut setelah mencetak gol indah ke gawang Fiorentina. Hal itu disebabkan karena saat selebrasi, dirinya mengangkat tangannya terlalu tinggi!


5. Robbie Fowler

selebrasi petaka   2016 brilio.net foto: ohdiabo.org

Robbie Fowler didenda sebesar Rp 1,16 miliar karena melakukan selebrasi dengan meniru gaya orang menghirup heroin.


6. Giorgos Katidis

selebrasi petaka   2016 brilio.net foto: telegraph.co.uk

Sama seperti Paolo Di Canio, Giorgos Katidis juga nampaknya khilaf usai mencetak gol untuk AEK Athens. Dirinya melakukan selebrasi ala penghormatan Nazi. Sayangnya nasib pemain Yunani itu tak seberuntung Di Canio. Dirinya terkena sanksi dilarang masuk Tim Nasional Yunani selama seumur hidup!