7 Momen Olimpiade paling menyentuh sepanjang masa bikin haru

Brilio.net - Perhelatan akbar olahraga, Olimpiade tengah digelar di Rio de Janeiro, Brasil. Para atlet dari penjuru dunia bersaing satu sama lain demi membanggakan negara masing-masing. ada banyak kejadian dari momen dua tahunan tersebut. Seperti momen-momen berikut ini pasti membuat siapa saja yang mendengarnya terharu. Perjuangan seseorang seringkali memang menjadi sebuah pemicu semangat bagi banyak orang lainnya.

Nah, berikut 7 momen olimpiade yang dirangkum brilio.net dari Graphicpedia, Senin  (15/8). Check this out:

1. Derek Redmond.

Pelari 400 meter dari Inggris ini sudah digadang-gadangkan menjadi juara dalam Olimpiade 1992 Barcelona. Sayangnya, sebelum mencapai finish ia mengalami cedera hamstring. Meski kesakitan, Derek tak menyerah. Momen yang sangat mengharukan yakni ketika ayah Derek melompati pagar dari tribun dan membantu anaknya menuju finish. Sebelum sampai finish ayahnya membiarkan Derek mencapai finish sendiri.

2. Usain Bolt.

Siapa yang tidak terharu jika bisa memecahkan tiga rekor sekaligus dalam satu Olimpiade? Usain Bolt, sprinter asal Jamaika ini berhasil melakukannya. Bolt menjadi pemegang rekor dunia lari 100m dan 200m yang ia ukir dalam Olimpiade 2009. Selain itu, Bolt juga menciptakan rekor dunia untuk lari 4 X 100m estafet bersama teman-temannya.

3. Abebe Bikila.

Abebe Bikila berhasil membuat banyak orang sangat kagum. Bayangkan saja, dia berlari marathon bertelanjang kaki di Olimpiade Roma tahun 1960 dan menang. Momen ini snagat mengharukan dan membuat Abebe berhasil mengharumkan negaranya, Ethiopia.

4. Nadia Comaneci.

Pesenam Rumania ini berhasil meraih tiga emas di Olimpiade Musim Panas 1976 di Montreal. Dialah pesenam wanita pertama yang memperoleh nilai sempurna.

5. Matthias Steiner.

Sesekali sebuah keberhasilan itu memang harus dirayakan dengan menyedihkan. Setahun setelah istrinya meninggal, Matthias Steiner memenangkan kategori superheavyweight di Olimpiade Beijing 2008 dengan bersih. Dia sendiri merayakan sebuah kemenangan dengan pahir lantaran tanpa didampingi istri yang dicintainya.

6. Kerukunan Korea Utara dan Selatan.

Meski terus berkonflik, pada Olimpiade Sydney 2000 perwakilan kedua negara ini terlihat kompak dan berbaris bersama saat upacara pembukaan olimpiade. Sebuah momen langka yang membuat banyak orang terharu dan berharap pertikaian kedua negara ini bisa diselesaikan.

7. Alan Budikusuma dan Susi Susanti.

Dua legenda bulu tangkis Indonesia ini membawa nama harum Indonesia di Olimpiade Barcelona 1992. Keduanya mendapat medali emas untuk nomor tunggal putra dan tunggal putri. Seluruh rakyat Indonesia turut gembira dan terharu untuk prestasi mereka.