Brilio.net - Timnas Jerman ditaklukkan Meksiko dalam laga pembukanya di grup F Piala Dunia Rusia, Minggu (17/6) malam. Pelatih Jerman, Joachim Low mengakui bahwa timnya bermain serampangan dan lalai sehingga menyebabkan kekalahan.

"Permainan berikutnya (melawan Swedia) sangat penting bagi kami, kami harus memenangkannya, kata Low tentan kekalahan timnya dalam pertandingan pertama mereka di Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1982

Racikan Low memang sempat dipertanyakan. Terutama melihat kinerja Joshua Kimmich. Low menyangkal dia telah meremehkan Meksiko dan bersikeras para pemainnya dalam kondisi fisik yang baik.

"Sangat mengecewakan dan sangat biasa. Dalam banyak turnamen sebelum kami memenangkan pertandingan pertama. Tapi kita harus menghadapinya. Di pertandingan selanjutnya kita harus jauh lebih baik, ujarnya dilansir brilo.net dari Independent.

Low bagaimanapun, yakin Jerman bangkit kembali melawan Swedia dan Korea Selatan, lawan Grup F yang tersisa. Ia pantang memencet tombol panik setelah menderita kekalahan tersebut.

"Saya tidak tahu mengapa itu terjadi dengan negara lain. Kami tidak akan menderita. Kami akan mencapai babak selanjutnya. Kami pasti tidak akan mengubah rencana pertandingan kami, jelasnya

Mats Hummels, bek Jerman, mengakui Meksiko pantas mendapatkan tiga poin. Ia menyuarakan frustrasi dengan gaya permainan yang membuat dia dan mitra bek tengahnya, Jerome Boateng, disorot.

"Pertahanan kami tidak bagus dan saya berkali-kali hanya dengan Jerome dan saya sendiri di belakang. Kami bermain persis seperti yang kami lakukan melawan Arab Saudi [ketika Jerman hanya menang tipis 2-1]. Tapi kali ini lawan bermain lebih baik. Itu sebabnya paruh pertama seperti itu dan Meksiko jelas pantas memenangkannya, ujar Hummels.

Kesedihan Joachim Low kontras dengan apa yang dirasakan pelatih Meksiko, Juan Carlos Osorio. Menurutnya kemenangan ini bisa dikategorikan sebagai kemenangan terbaik bagi El Tri.

"Kami mencoba memberi sukacita. Dan ini adalah pertunjukan yang sangat menghibur dari sepak bola yang menyerang balik, yang dengan senang hati diterima oleh suporter Meksiko, kata Osorio.