Brilio.net - Kecelakaan helikopter di Calabasas dekat Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Minggu (26/1) waktu setempat menyebabkan Kobe Bryant dan putrinya, Gianna Maria Onore meninggal dunia. Dilansir nytimes.com, insiden tersebut menewaskan sembilan orang termasuk pilotnya, kata Alex Villanueva, sheriff County Los Angeles.
Kobe Bryant bersama putrinya dan tujuh orang lain tengah melakukan perjalanan untuk mengikuti latihan basket di Mamba Academy. Hingga saat ini belum diketahui apa penyebab helikopter yang ditumpangi legenda basket Kobe Bryant mengalami kecelakaan.
Kepergian The Black Mamba yang mendadak itu mengejutkan banyak pihak. Duka mendalam dirasakan banyak orang di berbagai penjuru dunia. Bukan hanya orang-orang yang menggeluti dunia basket, tokoh publik pun turut berbela sungkawa. Salah satunya presiden Amerika Serikat ke-44, Barack Obama.
Melalui cuitannya di Twitter, Barack Obama mengungkapkan kesedihan atas kepergian atlet yang menghabiskan 20 tahun hidupnya dengan klub La Lakers itu.
Kobe was a legend on the court and just getting started in what would have been just as meaningful a second act. To lose Gianna is even more heartbreaking to us as parents. Michelle and I send love and prayers to Vanessa and the entire Bryant family on an unthinkable day.
— Barack Obama (@BarackObama) January 26, 2020
Dalam cuitannya, Barack Obama menyebutkan bahwa Kobe Bryant merupakan legenda lapangan dan baru saja akan memulai babak baru kehidupan. Kepergian putri Kobe, Gianna, semakin membuat hati Barack dan istri, Michelle, terpukul sebagai orang tua. Cuitan itu diakhiri doa dari presiden Afrika-Amerika pertama Amerika Serikat itu.