Brilio.net - Lankah pasangan ganda putra Indonesia, Kevin/Marcusharus terhenti di perempatfinal. Pasangan Malaysia Chia Aaron/Soh Wooi Yik mengandaskan perjuangan Minions dengan dua set langsung 14-21 dan 17-21.

Pasangan no 1 dunia ini percaya diri saat berhadapan dengan pasangan 9 dunia. Catatan pertandingan yang berpihak pada pasangan Indonesia, dengan 7 kali pertemuan dan 7 kali kemenangan. Namun, pasangan ini justru tampil agresif saat main pasangan Indonesia.

Marcus seusai pertandingan mengungkapkan penyebab kekalahannya. Marcus mengakui bahwa dirinya bermain di bawah tekanan sejak awal pertandingan

"Saya pikir hari ini kami berada di bawah tekanan dari awal pertandingan. Kami harus mengevaluasi, " kata Marcus dilansir brilio.net dari BWF, Kamis (29/7).

Sejak awal pertandingan, pasangan Malaysia memang tampil lebih menyerang. Marcus juga mengakui bahwa pasangan Malaysia bermain bagus pada pertandingan kali ini.

Mereka bermain tanpa beban, mereka bermain bagus hari ini. Mereka terus menyerang kami. Kami tampil buruk hari ini. Kami mendapat banyak tekanan di acara seperti ini, itu sebabnya kami tidak bisa bermain dengan baik, " ujar Marcus.

Kekalahan Kevin/Marcus membuat mimpi mewujudukan All Indonesian Final. Usai pengundian perempatfinal ganda putra Olimpiade Tokyo, mimpi All Indonesian Final menggema. Pasalnya dua pasangan unggulan Indonesia, Kevin/Marcus dan Hendra/Ahsan menempati pool atau bagan yang berbeda. Sayangnya, Kevin/Marcus gagal melaju di semifinal.