Brilio.net - Laga semifinal Piala AFF U-18 antara Indonesia vs Thailand yang digelar di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar pada Jumat (15/9) menyisakan hasil pahit bagi timnas Indonesia. Anak asuh Indra Sjafri harus angkat koper terlebih dahulu setelah ditundukkan timnas Gajah Putih melalui babak adu pinalti.
Terlepas dari kekalahan yang ditelan timnas Indonesia, ada cerita yang mengejutkan dari pertandingan ini, yaitu kartu merah yang didapatkan oleh Saddil Ramdani.
Winger Persela Lamongan itu masuk di penghujung babak pertama, menggantikan posisi Feby Eka Putra yang menderita cedera. Namun baru 30 detik bermain, dia sudah harus mengakhiri penampilannya karena diusir sang pengadil lapangan.
Saat menerima bola lemparan ke dalam dari Firza Andika, punggung Saddil ditendang dengan lutut oleh pemain Thailand K Wudtichai. Dia membalasnya dengan cara menyikut yang mengenai pemain bernomor punggung 20 itu. Bermain dengan 10 orang menyebabkan gedoran serangan timnas berkurang.
Pasca kejadian ini, pemain berusia 18 tahun ini melayangkan permohonan maaf. Melalui Instagram Story dengan nama @saddilramdani76, dia menuliskan penyesalan sekaligus permintaan maaf kepada masyarakat Indonesia.
"MAAF sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia atas perilaku saya yang merugikan team ini, saya benar-benar refleks atas tindakan saya karena saya kaget dilutut dari belakang tapi ini semua pelajaran berharga bagi saya, apabila bagi saya, apabila anda mau menghujat silakan tapi saya pribadi meminta maaf atas perilaku dan maaf atas perilaku dan tindakan yang merugikan team dan masyarakat Indonesia," tulis Saddil Ramdani.
Dengan kekalahan ini, langkah pasukan Garuda Muda di ajang Piala AFF U-18 dipastikan terhenti.