Brilio.net - Spanyol secara mengejutkan harus tersingkir dari tuan rumah Piala Dunia 2018, Rusia. Spanyol kalah 4-3 lewat adut penalti setelah pertandingan berakhir 1-1 pada babak ekstra time, Minggu (1/7) pukul 21.00 WIB.

Spanyol sejatinya unggul terlebih dahulu lewat gol bunuh diri S Ignashevich pada menit 12. Rusia kemudian menyamai gol Spanyol setelah Pique melakukan handsball di kotak penalti. Wasit menunjuk titik penalti dan Artem Dzyuba sukses melakukan tugasnya sebagai eksekutor.

Pertandingan berakhir imbang hingga peluit panjang berbunyi. Laga pun berlanjut hingga babak ekstra time. Hingga babak perpanjangan waktu, tak ada gol tambahan. Hasil laga kemudian ditentukan oleh babak tos-tosan.

Apes untuk Spanyol. Dua penendangnya, Koke dan Iago Aspas gagal melakukan tugasnya. Dua tendangannya sukses digagalkan kiper Igor Akinfeev. Sementara itu semua eksekutor Rusia sukses melakukan tugasnya.

Melihat berjalannya laga, secara statistik Spanyol jauh di atas Rusia. Gaya tiki taka Spanyol dihancurkan permainan oportunis dari Rusia.

Menurut data yang dilansir dari media Spanyol, AS, La Roja ternyata membuat rekor untuk operan sukses. Sepanjang 120 menit, Iniesta dkk sukses mencetak 1.137 operan sukses. Ini menjadi rekor baru untuk sejarah di Piala Dunia.

Namun, jika dihitung dalam 2x45 menit, Spanyol mencetak 779 operan sukses. Di mana, sebanyak 141 di antaranya dilakukan oleh sang kapten, Sergio Ramos. Jumlah itu pun sudah melewati rekor operan tersukses sepanjang Piala Dunia 1966. Sebelum Spanyol, Lionel Messi dkk yang mencetak rekor operan pada Piala Dunia 2010 dengan jumlah 703 operan.

Fakta ini bakal bikin fans menangis usai Spanyol gagal di Piala Dunia  2018 brilio.net

foto: Instagram/@Sefutbol

Sepanjang pertandingan Piala Dunia 2018, Spanyol menjadi raja operan yang sukses. Spanyol membuat 727 operan sukses saat lawan Portugal. Rekor itu kemudian dipatahkannya sendiri saat lawan Iran dengan jumlah 805 operan sukses.

Selain soal rekor operan, data lain yang bisa menambah fans Spanyol sakit hati adalah soal penguasaan bola. Menurut statistik Espnfc, La Roja memiliki penguasaan bola sebanyak 74 persen, berbanding terbalik dengan Rusia yang hanya memiliki 26 persen.

Masalah menciptakan peluang pun, Spanyol jauh di atas Rusia. Melansir brilio.net dari Espnfc, Spanyol melepaskan 25 tembakan ke gawang, di mana 9 di antaranya on target. Berbeda sekali dengan Rusia yang hanya melepaskan enam tembakan dan hanya satu mengarah ke gawang.

Sepakbola memang bukan hanya soal statistik pertandingan ataupun gaya permainan. Piala Dunia adalah soal kompetisi, gaya bermain bisa dikesempingkan untuk meraih kemenangan.