Brilio.net - Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang sering melakukan proses naturalisasi di olahraga sepak bola. Hingga kini, Indonesia memiliki lebih dari 20 pemain naturalisasi yang berasal dari berbagai negara.
Kebanyakan pemain yang dinaturalisasi itu adalah pemain yang memiliki garis keturunan Indonesia. Meski demikian, sejumlah pemain yang tak memiliki darah Indonesia juga dapat dinaturalisasi dengan pertimbangan pemain tersebut dianggap memiliki kemampuan yang baik. Meski demikian, banyaknya pemain naturalisasi yang dimiliki tim nasional Indonesia ternyata tidak mampu mendongkrak prestasi timnas di tingkat internasional.
Sejumlah pemain naturalisasi yang awalnya digadang-gadang dapat membantu timnas berprestasi malah melempem dan tak berkontribusi banyak. Usai tak lagi memperkuat timnas, sejumlah pemain naturalisasi seakan hilang dari pemberitaan media. Tak heran, tak sedikit yang menanyakan kabar para pemain naturalisasi yang kini tak lagi terlihat di dunia sepak bola.
Penasaran? Yuk simak kabar 5 pemain naturalisasi Indonesia yang dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (4/) berikut ini.
1. Jhonny van Beukering.
foto: omroepgelderland.nl
Masih ingat pemain ini? Jhonny van Beukering merupakan salah satu pemain keturunan Indonesia-Belanda yang dinaturalisasi menjelang ajang Piala AFF tahun 2012 lalu. Ketika diturunkan di lapangan, ia sempat menjadi sorotan karena memiliki badan yang sangat gemuk untuk ukuran pemain sepak bola. Karier Jhonny van Beukering bersama tim nasional Indonesia terbilang sangat singkat, ia hanya melakoni dua pertandingan saja bersama tim merah putih.
Tak lagi memperkuat timnas, Jhonny van Beukering kemudian kembali ke Belanda untuk meniti karier. Namun, nasib tragis sempat menimpa pemain berusia 35 tahun tersebut. Pada tahun 2014, ia sempat ditahan pihak kepolisian karena memiliki kebun ganja di rumahnya.
Setelah tak lagi bermain sepak bola, kini Jhonny dikabarkan menjadi staf pelatih klub sepak bola amatir di Belanda bernama SC Veluwezoom U-13. Menariknya, ia dikabarkan rela tak dibayar sebagai pelatih karena klub tersebut merupakan klub tersebut dekat dengan keluarganya.
2. Tonnie Cusell.
foto: bola.net
Sama seperti Jhonny van Beukering, Tonnie Harry Cusell juga dinaturalisasi pada tahun 2012. Usai ajang Piala AFF, Tonnie Cussell sempat dikontrak oleh klub Barito Putera hingga tahun 2014. Setelah didepak Barito Putera, kariernya terus menurun dan memaksa Tonnie pulang kembali ke Belanda. Di kampung halamannya, Tonnie sempat menganggur karena tak ada klub yang meminangnya.
Perjalanan karier pemain yang sempat digadang-gadang bakal menjadi bintang itu terasa miris. Tonnie sempat bermain untuk klub amatir Belanda, Nieuw Utrecht pada awal 2015. Kariernya berlanjur ke klub amatir lainnya, yakni Ajax Zaterdag di divisi lima Liga Belanda. Belum lagi ini, Tonnie sempat diisukan akan bergabung dengan Persija Jakarta meskipun tampaknya hanya sebatas rumor.
3. Sergio van Dijk.
foto: Instagram/@sergiovandijk
Permain naturalisasi keturunan Belanda lain yang kini tak terlihat yakni Sergio van Dijk. Usai tak lagi bermain di Liga Indonesia bersama Persib Bandung, pemain berkepala plontos itu seakan hilang dari pemberitaan sepak bola Indonesia.
Kini, Sergio memilih untuk pulang ke kampung halamannya di Belanda. Ia diketahui tengah mempersiapkan dirinya sebagai pelatih. Klub amatir Belanda, VV Pelikaan sepertinya merupakan klub terakhir yang dibela Sergio van Dijk.
4. Ruben Wuarbanaran.
foto: Twitter/@RubenWuar
Menjelang ajang Sea Games 2011, PSSI menaturalisasi pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Belanda yakni Ruben Wuarbanaran. Sayangnya, kariernya bersama tim nasional Indonesia hanya berhenti pada ajang tersebut.
Ruben kemudian sempat bergabung dengan klub Pelita Jaya selama satu musim hingga 2012. Namun, bek berusia 29 tahun itu melempem di lapangan. Ruben sempat terombang-ambing tak memiliki klub selama dua tahun. Pada tahun 2015, ia kemudian dikontrak oleh klub divisi terbawah Liga Jerman, SV Honnepel-Niedermormter, itu pun sebagai pemain pengganti. Hingga kini, kariernya terus menurun di usia yang masih cukup muda.
5. Bio Paulin.
foto: bola.com
Berbeda dengan pemain naturalisasi lainnya yang masih memiliki darah Indonesia, Bio Paulin merupakan pemain asal Kamerun. Sebelum dinaturalisasi, ia sempat bersinar bersama klub Persipura Jayapura. Kariernya bersama tim nasional Indonesia bisa dibilang sangat singkat. Ia baru memperkuat tim nasional sekali hingga kini.
Tak pernah mendapat panggilan tim nasional, karier Bio Paulin juga diketahui menurun. Ia sempat terkatung-katung tak memiliki klub pada awal musim 2019 lalu. Pada akhirnya, Bio Paulin bergabung bersama Sriwijaya FC yang bermain di Liga 2.
Recommended By Editor
- 7 Inovasi Bali United di bidang bisnis, punya taman bermain
- 7 Tradisi klub sepak bola Indonesia sebelum ikut kompetisi
- Bobby menantu Jokowi didukung jadi Sekjen PSSI, ini tanggapannya
- 6 Pemain naturalisasi timnas ini jatuh ke pelukan wanita Indonesia
- Pacari perempuan berhijab, ini alasan Diego Michiels mantap menikah