Manfaat bersepeda bagi kesehatan jantung dan panduan melakukannya

Brilio.net - Berolahraga adalah kegiatan yang sekilas terdengar sederhana tapi nyatanya nggak mudah untuk melakukannya. Padahal pasti semua orang mengetahui bagaimana cara berolahraga. Manfaat untuk kesehatan juga jelas bisa dirasakan. Tapi kenapa ya masih aja ada perasaan mager alias males gerak untuk berolahraga? Nggak bisa dipungkiri godaan untuk rebahan jadi benteng paling kuat yang sering diakui banyak orang.

Bermalas-malasan di rumah, menonton film seharian, dan nggak beranjak dari kasur rasanya nikmat banget untuk menghabiskan waktu libur. Tapi kamu harus waspada, kalau kebiasaan itu terus dilakukan, berbagai ancaman kesehatan bisa mengintaimu lho. Nggak cuma serangan pada kesehatan fisik, kesehatan psikismu juga bisa terpengaruh.

Salah satu dampak yang terasa ketika jarang berolahraga adalah munculnya rasa stres. Marah-marah tanpa sebab yang jelas, sakit kepala dan rasa resah bisa jadi tanda kamu mengalami stres. Kalau sudah begitu, kondisi fisikmu juga bisa ikut terganggu lho. Maka dari itu cobalah untuk berolahraga untuk mengurainya.

Bersepeda bisa jadi salah satu solusi olahraga yang bisa mengurangi rasa stres. Selain membuat badan sehat, bersepeda di luar ruangan bisa membuat pikiranmu jadi lebih segar. Bersepeda juga bisa sekaligus menjaga organ tubuhmu tetap sehat lho. Salah satu dampak baik dari bersepeda adalah menjaga kesehatan jantung.

Seperti yang kamu tahu, penyakit yang menyerang jantung begitu banyak macamnya. Maka penting untuk  kamu selalu menjaga kesehatan jantung.

Dengan bersepeda juga bisa menurunkan risiko serangan jantung lho. Nah seperti apa penjelasan lebih lanjut mengenai manfaat bersepeda bagi kesehatan jantung? Simak ulasan brilio.net dari berbagai sumber pada Jumat (17/4).

Manfaat bersepeda untuk jantung.

foto: unsplash.com

Bersepeda jadi kegiatan yang mudah dilakukan dan menghasilkan banyak manfaat. Dilansir brilio.net dari pinnaclehealth.org, sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Circulation, ditemukan bahwa orang yang bersepeda secara teratur memiliki risiko sekitar 15 persen lebih sedikit terkena serangan jantung daripada yang bukan pengendara sepeda.

Bahkan mereka yang bersepeda secara rutin dikatakan lebih sedikit yang terserang kardiovaskular atau penyakit jantung. Bersepeda menjadi aktivitas aerobik yang membuat jantung, pembuluh darah, dan paru-paru juga ikut berolahraga. Dengan bersepeda akan membuat kamu bernapas lebih dalam, berkeringat, dan meningkatkan suhu tubuh. Dengan begitu akan membuat tubuhmu menjadi lebih sehat.

Ketika kamu bersepeda dengan jarak tertentu akan melibarkan lebih banyak otot, membakar kalori, dan bisa meningkatkan kebugaran jantung secara keseluruhan. Dikutip dari Better Health, bersepeda secara rutin mampu meningkatkan dan merangsang jantung, paru-paru serta sirkulasi tubuh. Selain itu, dengan bersepeda juga akan membuat otot jantung semakin kuat dan menurunkan kadar lemak darah.

Melakukan olahraga bersepeda akan lebih baik jika kamu nggak hanya melakukannya ketika waktu libur. Coba gunakan sepeda untuk aktivitas bekerja atau berbelanja. Selain mengurangi polusi, sebuah studi Denmark yang dilakukan selama 14 tahun mengungkapkan bahwa dengan bersepedaa bisa melindungimu dari gangguan jantung.

Panduan melakukannya.

foto: unsplash.com

Melakukan bersepeda jadi rutinitas yang kerap dilakukan banyak orang. Apalagi bersepeda di luar ruangan, jadi aktivitas seru pada hari libur. Tapi kamu harus pahami beberapa panduan dasar yang perlu kamu ikuti. Ketika bersepeda di luar ruangan, akan lebih baik jika menggunakan pelindung kepala dan spion untuk menjaga keselamatanmu selama di jalan. Selain itu jangan lupa juga bawa air minum agar kamu tidak dehidrasi selama bersepeda.

Sebelum memulai bersepeda, lakukan juga pemanasan agar tubuh lebih siap. Jangan lupa juga untuk melakukan gerakan pendinginan setelah bersepeda agar jantung bergerak secara bertahap. Hal ini penting untuk kamu lakukan agar mengurangi resiko cedera atau sakit dikemudian hari. Melakukan pemanasan dan pendinginan penting dilakukan ketika berolahraga, karena jika tidak kamu bisa berisiko mengalami kram otot.

Jika kamu belum teratur bersepeda, mulailah secara perlahan. Jangan paksakan diri dengan gerakan tiba-tiba yang cepat. Justru hal itu bisa memberikan dampak buruk pada kesehatanmu. Untuk kamu yang memiliki gangguan kesehatan terutama pada jantung, bisa juga melakukan konsultasi dengan dokter mengenai kondisi tubuhmu.

Bersepeda nggak hanya memberikan dampak baik pada kesehatan jantungmu. Dengan bersepeda kamu bisa mengatur berat badan, melatih otot kaki, meningkatkan kesehatan mental, hingga mengurangi berbagai resiko penyakit. Bahkan menurut penelitian dari 2019, tetap aktif bersepeda dapat membantu mengurangi efek samping dari pengobatan kanker payudara , termasuk kelelahan, dan meningkatkan kualitas hidup Anda secara keseluruhan.

Maka dari itu daripada kamu sibuk menghabiskan waktu dengan rebahan atau bermalas-malasan akan lebih baik jika melakukan olahraga bersepeda. Buatlah jadwal rutin untuk bersepeda agar kamu lebih mudah dalam melakukannya.