Brilio.net - Dalam sepak bola, Liverpool kerap memberikan kejutan-kejutan tak terduga dalam sebuah pertandingan. Meski kalah telak dari Barcelona pada leg pertama semifinal Liga Champions, pasukan The Reds dipercaya akan memberikan keajaiban di leg kedua yang dihelat di Anfield.

Kekalahan telak, tiga gol tanpa balas dari Blaugrana tak lantas membuat peluang The Reds ke laga final tertutup. Rabu dinihari (8/5) Liverpool terbukti sanggup melakukan epic comeback, Jordan Henderson dkk memaksa anak asuh Ernesto Valverde tertunduk lesu.

Pada pertandingan penentuan dinihari tadi, Liverpool membantai Barcelona 4-0, gol kemenangan Liverpool dicetak Divock Origi (menit 7 dan 79) serta Georginio Wijnaldum (54 dan 56). Pada pertandingan tersebut, Liverpool tak diperkuat pemain kunci M. Salah dan Firminho yang sedang cedera. Secara agregat, Liverpool unggul 4-3 Barcelona.

Lolosnya Liverpool ke laga final yang dihelat di Madrid tak lepas dari sorotan, salah satunya gol penentu kemenangan yang dicetak oleh Origi di menit ke-79. Berawal dari tendangan sudut, Origi dengan mudah menceploskan bola ke gawang yang dikawal Marc-Andre ter Stegen.

Gol yang dicetak Origi tersebut tak lepas dari kecerdikan Trent Alexander-Arnold,bek berusia 20 tahun tersebut sukses mengelabui pergerakan pemain Barca, ia sukses mengeksekusi tendangan sudut dengan sangat cepat saat pemain Barca sedang bersiap mengawal pemain Liverpool.

"Itu hanya sebuah momen di mana kamu melihat peluang," ujar Arnorld daat diwawancarai oleh media pascapertandingan. Pemain berkebangsaanInggris tersebut mengatakan bahwa pada saat itu tim-nya sedang berjuang keras agar bisa meraih kemenangan.

Kecerdikan Arnorld memberikan umpan tendangan sudut kepada Origi dianggapJurgen Kloopsesuatu yang jenius. Bukan gol biasa, gol tersebut menjadi penentu lolosnya Liverpool ke partai Final, catatan ini mengulang kesuksesan mereka melangkah ke partai final Liga Champions untuk kedua kalinya secara berturut-turut.