Brilio.net - Pertandingan antara Khabib Nurmagomedov melawan Conor McGregor pada Minggu (7/10) di T-Mobile Arena, Las Vegas masih menjadi perbincangan publik hingga saat ini. Bukan hanya tentang rivalitas keduanya di atas ring, Khabib dan McGregor juga kerap membawa perseteruan mereka di luar ring. Momen-momen McGregor merendahkan petarung asal Rusia tersebut jelang pertandingan pun kini menjadi perhatian publik.

Pesan ayah Khabib ke McGregor © 2018 brilio.net

foto: dailymail.co.uk

Tak hanya merendahkan Khabib, McGregor bahkan tak segan mengeluarkan kalimat yang merendahkan negara, agama hingga ayahnya. Ya, McGregor pernah menghina Khabib dengan menyebut sang ayah sebagai sosok yang bau.

Pada Agustus lalu, pertarung asal Irlandia tersebut pernah memosting pesan di Instagram untuk ayah Khabib, Abdulmanap Nurmagomedov. Pada pesannya tersebut, McGregor mengatakan bahwa Abdulmanap memiliki rasa hormat palsu seperti sang anak.

"I can see you. Cowering behind fake respect. Just like your middle child. A quivering coward. (Aku bisa melihatmu. Meringkuk dibalik kehormatan palsu. Sama seperti anak tengahmu (Khabib). Pengecut yang gemetar)," tulis McGregor seperti dikutip brilio.net dari givemesport.com, Selasa (9/10).

Berbeda dengan Khabib yang tak mampu menahan amarahnya, Abdulmanap justru memiliki cara berbeda dalam menanggapi McGregor. Bukannya emosi, Abdulmanap justru memberikan pesan bijaksana untuk McGregor.

Dalam pesan yang ia tulis melalui akun Instagramnya, Abdulmanap mengungkapkan bahwa ia sudah memaafkan McGregor, dan menganggap semua yang terjadi merupakan bagian dari masa lalu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

. , . . , . . .

A post shared by Abdulmanap_nurmagomedov (@abdulmanap.nurmagomedov) on

 

"Assalamualaikum all. I Forgive Conor McGregor, its all in the past. It is necessary to analyse everything that has happened and learn lessons. After talking with my wish countrymen, they decided to move to other heights. I hope this is a blessing. Insha Allah. (Assalamualaikum semua. Saya memaafkan Conor McGregor, semua itu di masa lalu. Penting untuk menganalisa semua yang telah terjadi dan belajar dari pengalaman. Setelah berbicara dnegan orang sebangsaku yang bijaksana, mereka memutuskan untuk pindah ke hal yang lain. Saya harap ini adalah berkah. Insha Allah," tulis Abdulmanap pada keterangan unggahannya.

Pada konfrensi pers usai pertandingan, Khabib menjelaskan alasannya menyerang kubu McGregor. Pertarung berusia 30 tahun ini mengaku kesal dengan McGregor dan timnya karena sering mengejek secara personal sepanjang jelang pertarungan.

"Lalu bagaimana tentang dia berbicara mengenai agama saya, bicara tentang negara saya, dia bicara tentang ayah saya. Dia datang ke Brooklyn dan merusak bus serta hampir membunuh orang-orang. Lalu kenapa orang-orang hanya membicarakan saya melompati pagar?" Ucap Khabib seperti dikutip dari channel YouTube ESPN.