Brilio.net - Keputusan mengejutkan datang dari PSSI pada Senin (6/1). Mereka resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia yang telah bekerja selama lima tahun terakhir.
PSSI melalui keterangan resminya menyatakan bahwa keputusan ini diambil berdasarkan evaluasi menyeluruh. Menurut mereka, keputusan tersebut diambil untuk kepentingan jangka panjang sepak bola Indonesia.
"Keputusan ini dibuat berdasarkan pertimbangan yang panjang dan matang serta evaluasi yang dilakukan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia dan Badan Tim Nasional secara menyeluruh terhadap performa Tim dan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai oleh Tim Nasional Sepakbola Indonesia," tulis PSSI lewat situs resminya, dikutip brilio.net pada Senin (6/1).
PSSI tak lupa menyampaikan apresiasi atas kontribusi besar Shin Tae-yong selama masa jabatannya. Pernyataan resmi tersebut mengakui upaya sang pelatih dalam membangun fondasi bagi masa depan Timnas Indonesia.
"PSSI berterima kasih dan menghargai semua kontribusi yang telah diberikan bagi pembangunan Tim Nasional Sepakbola Indonesia. PSSI berharap yang terbaik bagi Shin Tae-yong untuk ke depannya," pungkasnya.
foto: Instagram/@timnasindonesia
Kebijakan ini menimbulkan perhatian luas, terutama dari keluarga sang pelatih yang tak segan menyuarakan kekecewaan. Shin Jae-won, putra Shin Tae-yong, turut menanggapi keputusan ini melalui unggahan di Instagram. Ia menyampaikan rasa bangga atas dedikasi sang ayah yang berhasil membawa Timnas Indonesia ke berbagai pencapaian. Namun, unggahannya juga menyiratkan kritik tajam terhadap perlakuan PSSI kepada ayahnya selama ini.
Jae-won mempertanyakan keputusan PSSI dengan membandingkan keberhasilan Shin Tae-yong selama menjabat. Menurutnya, peringkat FIFA Indonesia yang mengalami peningkatan adalah salah satu bukti kerja keras ayahnya yang pantas diapresiasi.
"Apakah buruk berada di peringkat ke-3 dalam kualifikasi Piala Dunia setelah berada di peringkat 50 FIFA selama 5 tahun?" tulis Jae-won disertai foto sang ayah bersama Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Unggahan ini tak berhenti di situ. Jae-won juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada sang ayah yang telah berjuang keras demi kemajuan Timnas Indonesia. Pernyataan tersebut diunggah dengan penuh emosi dan mendapat perhatian besar dari para netizen.
foto: Instagram/@shin_jaewon77
"Terima kasih atas kerja kerasnya Ayah sudah melakukan yang terbaik untuk Indonesia. Keluarga saya tahu itu semua @shintaeyong7777," tulisnya dalam bahasa Korea.
Respons yang diberikan Jae-won mencerminkan kesedihan sekaligus kekaguman terhadap perjuangan ayahnya. Ia merasa apa yang telah dilakukan oleh sang pelatih layak diapresiasi lebih tinggi daripada keputusan PSSI yang dianggap terburu-buru. Kritik terhadap keputusan ini pun turut disampaikan oleh netizen yang menghidupkan tagar seperti #ThankYouShinTaeYong dan #GarudaSelamanya sebagai bentuk penghargaan untuk sang pelatih.
Dalam sebuah komentar di unggahan Timnas Indonesia, Jae-won kembali menyampaikan isi hatinya. Ia mempertanyakan bagaimana Timnas Indonesia akan melangkah tanpa kehadiran Shin Tae-yong yang selama ini telah memberikan segalanya.
Jae-won menulis bahwa Shin Tae-yong telah berkorban banyak untuk membawa Timnas Indonesia ke posisi saat ini. Ia merasa kontribusi sang ayah seharusnya lebih dihormati, terutama oleh PSSI sebagai federasi sepak bola yang menaunginya.
foto: Instagram/@shin_jaewon77
"Mari kita lihat bagaimana kalian akan melangkah lebih jauh tanpa dia. Dia telah memberikan segalanya untuk menempatkan Indonesia pada tahap ini," tulis Jae-won.
Ungkapan ini semakin menegaskan rasa kecewanya atas keputusan PSSI. Meski demikian, Jae-won memilih untuk menahan diri dari menyampaikan detail mengenai perlakuan PSSI terhadap ayahnya selama lima tahun terakhir. Ia mengakhiri pernyataannya dengan nada yang tegas namun emosional.
"Banyak yang mau aku katakan tentang bagaimana PSSI memperlakukan ayahku selama 5 tahun tapi aku akan tetap diam," tulisnya.
Keputusan ini menutup perjalanan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia yang telah membawa banyak perubahan positif. Komentar Jae-won tersebut justru bikin warganet geger karena ada banyak hal yang disembunyikan Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia.
foto: X/@aingriwehuy
"Nih kalo gabisa lolos pildun bakal diketawain keluarga sty plus knetz," kata @Gooren26.
"Bongkar udah, tp tunggu bapak lu sm Tim nya balik Korea, biar aman. Bongkar lewat podcast2 YouTuber Korea," komentar @aryodoyok.
"Semisal Pelatih baru yang gantiin STY gagal bawa timnas ke pildun gimana ya reaksi netizen? Ya Hujatin PSSI lah apa lagi," kata @Taeho12.
"Dah dah emang PSSI itu dari dulu isinya mafia-mafia tdk beradab gua dukung anaknya coach shin utk bongkar borok nya PSSI selama di latih coach shin," kata @alpokatkocag.
"Memang faktanya Federasinya udah bobrok, nggak dibongkar pun, kita udah tahu daridulu," kata @PandaMerahku.
Recommended By Editor
- Ternyata ini 5 cara bebas dari tenggorokan kering dan tetap glowing usai nonton konser semalaman
- Momen Shin Tae-yong dicopot sebagai pelatih Timnas Indonesia, dijadikan hari patah hati nasional
- Cinta Laura & Najwa Shihab komitmen lawan pelecehan seksual, 200 orang ikut turun tangan
- PSSI Ungkap alasan akhiri kontrak Shin Tae-yong, padahal kontrak masih sampai 2027
- Shin Tae-yong lakukan rotasi pemain Timnas Indonesia untuk hadapi Laos, lini belakang alami perubahan
- Gemuruh Konser 2 Dekade Kotak, Shin Tae-yong ikut seru-seruan bareng Kerabat Kotak
- Momen Shin Tae-yong tegur pemain Indonesia sebelum babak pertama usai, ini isi tegurannya
- Viral momen artis Korea Lee Kyung-kyu nonton Timnas Indonesia di GBK, tepati janji pada Shin Tae-yong
- Shin Tae-yong cek rumput SUGBK jelang laga Indonesia vs Jepang, kondisinya bikin khawatir warganet