Brilio.net - Partai final Piala AFF U-22 antara Indonesia melawan juara bertahan Thailand dihelat di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Selasa petang (26/2). Kedua tim bermain apik dan sama-sama memiliki peluang berbahaya di babak pertama, namun tak ada gol tercipta hingga 45 menit waktu normal hingga masa injury time usai.
Pada babak kedua, Indonesia kembali mendominasi. Witan sukses menyisir tengah lapangan hingga merepotkan bek Thailand. Namun, angin segar menghampiri Thailand. Pada menit ke-57, tandukan kapten Thailand, Saringkan, memanfaatkan sepakan bebas gagal dihentikan Awan Setho, Indonesia 0-1 Thailand.
Dua menit berselang, Indonesia berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-59 melalui tendakan keras Sani Rizki yang berbelok arah setelah mengenai Ballini dan berhasil mengecoh Korraphat. Indonesia 1-1 Thailand.
Indonesia kembali mendominasi pertandingan, terbukti bek Thailand harus bersusah payah menghentikan pergerakan Osvaldo Haay yang berhasil menyisir lapangan kanan Thailand. Kecepatan Osvaldo harus terhenti setelah Saringkan Promsupa menjatuhkan paksa Osvaldo Haay yang berlari lebih cepat darinya.
Pada menit ke-64, gol kembali tercipta melalui tandukan Osvaldo Haay yang memanfaatkan sepakan bebas M Luthfi, Indonesia 2-1 Thailand.
Thailand berupaya menyamakan kedudukan, beberapa kali serangan mereka berhasil menembus pertahanan Indonesia. Pertandingan keras tersaji di atas lapangan, Bagas Adi harus menerima kartu merah pada menit ke-88 karena menjatuhkan pemain lawan.
Menyisakan 10 orang di atas lapangan, tim asuhan Indra Sjafri ini masih bisa membahayakan lini belakang Thailand. Hingga lima menit tambahan waktu babak kedua, Indonesia berhasil mempertahankan keunggulan dan keluar sebagai juara setelah menang 2-1 atas Thailand.
Selamat Garuda Muda Indonesia.
Recommended By Editor
- Pensiun jadi atlet, intip bisnis Achmad Hulaefi & Lindswell Kwok
- Prediksi final Piala AFF U-22 Indonesia vs Thailand
- Ini klarifikasi kiper Chelsea Kepa soal aksinya menolak diganti
- Acara ini mengajak orang hidup bugar, biar nggak jadi ‘sadikin’
- Ini sikap tegas Jokowi soal kasus mafia bola di tubuh PSSI