Brilio.net - Tidak hanya orangtua, melainkan seorang kakek atau nenek juga sangat menyayangi cucunya. Bahkan tidak jarang anak yang lebih dekat dengan kakek atau nenek dibandingkan dengan orangtuanya sendiri. Salah satu buktinya adalah kisah seorang kakek berusia 55 tahun, yang begitu menyayangi cucunya sehingga rela membuatkan Lamborghini mini untuk cucunya.
Kakek asal China ini bernama Guo Liangyun. Ia membuatkan Lamborghini mini berwarna kuning, dengan alasan ingin cucunya senang dan belajar untuk berkendara yang benar sejak dini. Tidak hanya bentuk desainnya yang mirip dengan Lamborghini, melainkan pintunya pun persis seperti mobil mewah yang bisa dibuka ke atas atau scissor doors. Guo bahkan menghabiskan uang sekitar Rp 9.597.600 untuk membuat Lamborghini mini tersebut.
Meski cucunya masih duduk di sekolah dasar, Guo meyakini bahwa cucunya memiliki bakat yang baik. Guo membutuhkan waktu sekitar tiga tahun untuk menyelesaikan kreasinya tersebut. Dikutip dari Next Shark, Minggu (26/2), mobil Lamborghini mini tersebut digerakkan oleh battery yang bisa membuat Lamborghini mini itu melaju dengan kecepatan 38,62 Km/h dengan kekuatan battery selama perjalanan 60 km.
Namun cucu Guo nampaknya tidak akan bisa setiap saat menggunakan kendaraan pemberian kakeknya. Pasalnya kepolisian Zhengzhou mengatakan bahwa kendaraan tersebut ilegal dan tidak memenuhi standar keamanan yang ada. Sehingga mobil Lamborghini mini berwarna kuning tersebut tidak bisa bebas di jalan raya.
1. Mini namun keren.
2. Bisa juga dinaiki oleh orang dewasa lho.
3. Meski mini tapi dibuat dengan kerangka besi yang kokoh.
4. Pintunya bisa dibuka ke atas mirip mobil lamborghini sesungguhnya.
5. Ini proses pembuatannya.
Recommended By Editor
- Viral aksi ayah temani anaknya menari, jadi teguran bagi orangtua
- Tak cuma asuh anak, para wanita harus jago layaknya 14 ibu keren ini
- Kisah orangtua nyanyikan lagu di depan jasad bayinya ini bikin haru
- 15 Potret kedekatan Anies Baswedan dengan anak-anaknya, ngemong banget
- Kocak, begini gaya salaman Pogba dengan sang bunda