Si kecil rewel, 5 cara ini bisa redakan tangisan bayi dalam sekejap

Brilio.net - Bayi atau balita selalu menggemaskan, namun ketika sedang merajuk atau rewel kerap kali menguji kesabaran dari orang dewasa. Suara tangisan dari si kecil pun cukup memekakkan telinga. Meski begitu, sebagai orangtua tentu kamu harus sabar menghadapinya.

Tangisan sendiri merupakan reaksi wajar yang dialami si kecil. Tak jarang, durasi tangisan yang panjang mampu mengganggu aktivitas lainnya. Kamu pun berupaya untuk meredakan hingga menenangkan tangisan sang bayi.

Kali ini brilio.net akan memberikan 5 tips yang bisa dilakukan para orangtua untuk meredakan tangisan dalam sekejap dari berbagai sumber, Rabu (24/5). Mudah dipraktikan kok.

1. Bedong bayi.

foto: youtube.com

Ketika bayi menangis, salah satu cara yang bisa orangtua lakukan adalah dengan membedong bayi. Kain bedong yang melilit pada tubuh bayi dapat menghangatkan.

2. Gendong bayi dengan posisi miring atau tengkurap.

foto: pinterest.com

Mengendong bayi dengan posisi miring atau tengkurap bisa jadi salah satu cara untuk menenangkan si kecil. Tak sekadar digendong miring, kamu juga bisa mengelusnya agar bayi merasa lebih tenang. Mengayun-ayunkan tubuh bayi juga bisa dilakukan para ortu nih. Bayi pun perlahan menjadi rileks, tangisan pun berhenti.

3. Beri bunyi-bunyian dengan nada rendah dan monoton.

foto: majalahpama.my

Ketika bayi menangis, cara ampuh yang bisa dilakukan ortu adalah dengan memberikan bunyi-bunyian berirama monoton dan rendah. Suara-suara tersebut mampu membuat bayi tenang. Tak heran apabila bayi sedang menangis, orang-orang akan mengeluarkan suara 'ssssshhh' seperti berbisik.

4. Nyalakan kipas angin.

foto: youtube.com

Ketika bayi menangis, kamu bisa menyalakan kipas angin, pengering rambut, dan air keran. Suara yang ditimbulkan dari menyalakan mesin-mesin ini dipercaya mampu membuat tenang bayi. Si kecil pun merasa tenang dengan suara yang berulang terjadi dari mesin tersebut.

5. Beri ASI atau dot pada mulut bayi.

foto: parents.com

Salah satu alasan bayi menangis bisa jadi karena merasa lapar atau haus. Solusinya adalah dengan memberikan Air Susu Ibu (ASI) atau memberikan empeng ketika sang ibu tidak berada di dekat bayi.