Brilio.net - Belanja online, khususnya di kalangan milenial kini semakin tren. Alasannya sih karena dianggap lebih efektif dan efisien ketimbang datang ke pusat perbelanjaan. Tingginya minat masyarakat akan belanja online memicu munculnya berbagai online marketing atau e-commerce yang menawarkan berbagai promo menarik untuk membantu masyarakat belanja dengan lebih cermat.
Pelaku e-commerce di Indonesia pun menciptakan berbagai macam festival belanja online. Sebut saja Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang jatuh setiap 12 Desember.
Pada tanggal tersebut, beberapa e-commerce menawarkan beragam promo menarik dan menggiurkan. Ternyata, tidak hanya Indonesia saja yang memiliki festival belanja online.
Beberapa negara seperti Singapura, Malaysia, Filipina, dan Thailand pun memiliki pun memiliki festival yang sama dengan sebutan berbeda, yakni Singles’ Day, Online Revolution, Festival Belanja Online, Black Friday, dan Cyber Monday.
Namun, apa sebenarnya perbedaan dari keenam festival hari belanja online tersebut? ShopBack, sebagai platform e-commerce kurator yang sudah bekerja sama dengan lebih dari 170 e-commerce di Indonesia memanfaatkan Google Adwords Keyword Planner untuk mencari tahu secara mendalam mengenai apa yang sebenarnya dicari pelanggan berkaitan dengan festival belanja online tersebut.
“Melihat tingginya antusiasme dari konsumen Indonesia untuk berbelanja online di akhir tahun, ShopBack menyediakan platform di mana penggemar belanja online bisa melihat rangkuman berbagai promo di enam festival belanja online ini,” ujar Indra Yonathan, Country Managing Director ShopBack Indonesia.
Berikut 6 tren hari belanja online terbesar di Asia:
1. Singles’ Day
Istilah Singles’ Day pertama kali muncul di China pada 1990 dan awalnya hanya merupakan sebuah acara sekolah yang diperuntukkan bagi para jomblo untuk mencari pasangan. Namun, pada 2009, istilah ini dipopulerkan sebagai Online Sale oleh Alibaba ke seluruh dunia hingga saat ini diperingati setiap 11 November. Saking populernya, online sale yang satu ini mampu mengalahkan penjualan Cyber Monday pada 2012. Total transaksi penjualannya mencapai angka USD17,8 miliar tahun lalu. Malah saat gelaran Single’s Day 2017, transaksi di Alibaba mencatat rekor fantastis, lebih dari USD25 miliar hanya dalam waktu 24 jam.
2. Online Revolution
Online Revolution muncul pada 2012 yang dipelopori Lazada Indonesia. Istilah Online Revolution lebih popular dibanding Singles’ Day di Indonesia. Tidak heran dalam segi penjualan, Online Revolution berhasil mencapai angka USD40 miliar transaksi tahun lalu sekaligus menduduki Top 10 Keywords. Sama halnya dengan Singles’ Day, Online Revolution juga diperingati setiap 11 November.
3. Festival Belanja Online
Tidak ketinggalan juga ada Festival Belanja Online yang dimulai pada 2014 atas dasar kerjasama para penggiat industri e-commerce di Indonesia. Menariknya, acara tahunan ini turut mendapatkan dukungan UNICEF pada 2015. Festival Belanja Online ini diselenggarakan selama satu minggu setiap 23-30 November. Festival yang diikuti 75 partisipan ini memiliki total transaksi penjualan tiga kali lebih besar daripada penjualan biasanya berkat promo potongan harga hingga 90% yang ditawarkan.
4. Black Friday
Awalnya, istilah Black Friday tidak ada hubungannya dengan belanja online. Namun, akhirnya istilah ini diperingati sebagai hari diskon terbesar bagi para pemilik retail. Setiap acara ini digelar umumnya akan terjadi antrean panjang. Fenomena itu membuat Black Friday diadaptasi sebagai Online Shopping yang diselenggarakan setiap 24 November. Tahun lalu total transaksi penjualannya mencapai angka USD3,34 miliar.
5. Cyber Monday
Istilah hari belanja online ini pertama kali dipopulerkan Shop.org pada 2005. Dinamakan Cyber Monday karena menurut riset yang dilakukan, hari paling popular untuk belanja online adalah Senin. Cyber Monday diperingati pada 27 November setiap tahun. Masih lebih unggul dari Black Friday, transaksi penjualan Cyber Monday berhasil mencapai angka USD3,45 miliar tahun lalu.
6. Hari Belanja Online Nasional
Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) lahir pada 12 Desember 2012. Dikenal sebagai event yang digelar pada tanggal unik, yaitu 12-12-12 sekaligus sebagai puncak festival belanja online terbesar di Indonesia. Di awal kemunculannya event ini hanya diikuti tujuh e-commerce. Saat ini sudah lebih dari 72 e-commerce yang ikut bergabung dalam Harbolnas. Total transaksi penjualanya berhasil mencapai angka USD235 juta tahun lalu.
Recommended By Editor
- Jessica Mila ngasih tips belanja hemat buat anak muda, catat nih
- E-commerce ini cocok buat yang ingin punya barang tapi kantong cekak
- Rayakan HUT RI ke-72, yuk nikmati diskon besar-besaran hingga 72%
- Ingin manjakan perempuan, e-commerce ini luncurkan Urban Sisterhood
- Platform ini bikin toko online tambah ngetop, jualan makin gampang deh