7 Cara mendapatkan konsumen, pengusaha baru wajib tahu

Brilio.net - Berdagang merupakan salah satu mata pencaharian penduduk Indonesia. Dengan berdagang, seseorang bisa menjual apa saja yang dibutuhkan oleh orang lain, dari mulai makanan hingga perabotan rumah tangga. Ada banyak metode penjualan yang dipakai oleh para pedagang di Indonesia, dari mulai offline sampai online atau menggunakan media sosial.

Berbagai metode penjualan pun dilakukan oleh seseorang agar mendapatkan konsumen. Jika kamu ingin berjualan di media sosial ataupun di toko secara offline, kamu harus memikirkan cara promosi yang menarik supaya calon pembeli penasaran dengan sesuatu yang kamu jual.

Mengingat saat ini konsumen dapat dengan mudah meneliti sendiri terkait produk atau jasa yang ada melalui internet, dan semakin banyak konsumen cerdas dan sadar akan kualitas. Maka sebagai produsen kamu harus memutar otak untuk mendapatkan konsumen-konsumen baru. Berikut 7 cara mendapatkan konsumen, dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Minggu (6/3).

1. Ketahui target pasar.

foto: freepik.com

Mengetahui target utama kamu adalah unsur terpenting untuk meraih kesuksesan dalam segala aspek bisnis. Generasi yang berbeda memiliki cara yang berbeda untuk menyerap informasi.

Mampu mengumpulkan pilihan belanja online kamu ke demografis yang tepat adalah kunci untuk mendorong penjualan digital.

Pertimbangkan produk kamu dan kepada siapa itu akan ditampilkan. Kemudian teliti kebiasaan membeli mereka dan cari tahu strategi terbaik untuk digunakan di situs website.

2. Kenali calon konsumen.

foto: freepik.com

Ada banyak tipe konsumen yang ada. Sehingga penting bagi seorang penjual untuk bisa mengenali tipe-tipe konsumen. Sebab nantinya kamu bisa mengetahui cara yang tepat untuk menarik perhatian calon konsumen dan tertarik membeli barang/jasa yang kamu tawarkan.

3. Maksimalkan media sosial.

foto: freepik.com

Untuk menjaring lebih banyak pelanggan, perluas jaringan dengan memanfaatkan berbagai media sosial. Anggap saja rahasia menarik pelanggan baru yang satu ini seperti jaring laba-laba. Jika jaring tersebut semakin kuat dan luas tentu semakin besar juga kamu bisa mendapatkan kesempatan untuk menangkap mangsa atau konsumen dalam jumlah yang lebih besar.

Kamu harus selalu update media sosial yang kamu pakai untuk berbisnis. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa kamu masih berada di lingkaran pergaulan calon pelanggan.

Dengan ini, kamu juga bisa mengingatkan pelanggan bahwa kamu berada disana. Jadi saat mereka membutuhkan produk tertentu, mereka akan pergi ke toko kamu bukan ke kompetitor.

4. Berikan informasi secara detail dan lengkap.

foto: freepik.com

Calon konsumen tentunya akan tertarik membeli sebuah produk atau memutuskan menggunakan jasa yang ditawarkan jika terdapat informasi yang cukup jelas di dalamnya.

Maka pastikan kamu memberikan informasi selengkap-lengkapnya mengenai produk atau jasa kamu kepada calon konsumen. Sehingga nantinya calon konsumen dapat mengetahui dengan jelas manfaatnya. Dan mereka bisa cepat memutuskan untuk membeli produk atau menggunakan jasa yang kamu tawarkan.

5. Minta konsumen yang untuk memberi review.

foto: freepik.com

Saat ini, review atau ulasan dari pelanggan-pelanggan sebelumnya akan sangat mempengaruhi calon konsumen yang akan membeli produk/jasa yang kamu tawarkan. Bahkan seiring dengan kecanggihan teknologi, kini ulasan dapat diberikan secara online yang memudahkan mereka untuk memberikan review.

6. Atasi review atau masukan yang negatif.

foto: freepik.com

Tidak semua pelanggan akan memberikan kamu review yang positif, beberapa diantaranya tentu ada yang memberikan masukan negatif dan hal tersebut sebenarnya wajar-wajar saja terjadi.

Nah, yang paling penting adalah bagaimana kamu bisa belajar untuk menghadapi semua hal tersebut dan tentu saja dengan cara yang benar sehingga dapat mengubahnya dalam bentuk yang positif.

Tanggapi dengan cepat dan profesional. Bahkan bila bisa, berikan solusi untuk setiap ulasan-ulasan negatif yang disampaikan konsumen.

7. Carilah rekan bisnis.

foto: freepik.com

Terakhir, salah satu strategi paling cepat untuk menjaring pelanggan baru adalah dengan mencari dan menemukan seorang rekan bisnis yang bisa membantu bisnis kamu.

Mungkin sebelumnya kamu juga sering melihat fenomena ini dalam bisnis. Yaitu saat dua perusahaan saling bekerjasama untuk mengiklankan produk mereka. Misalnya kamu bisa bekerjasama dalam hal membagikan voucher belanja atau diskon belanja. Dalam hal ini, contohnya kamu bisa memberikan voucher belanja atau diskon pada rekan bisnis untuk ia bagikan pada pelanggan yang membeli produk atau jasanya.