Karakteristik Obligasi.
foto: freepik.com
Karakteristik obligasi merupakan pengembangan dari surat utang berjangka, berikut ini penjelasan mengenai karakteristik umum dari obligasi.
1. Penerbitan atau jumlah pinjaman dana.
Dalam penerbitan obligasi pihak emiten dengan jelas dan detail memberikan pernyataan yang berkaitan tentang besaran jumlah yang dibutuhkan dalam penjualan surat utang tersebut, sehingga muncul sebuah istilah jumlah emisi obligasi.
2. Masa jatuh tempo.
Semakin pendek jangan waktu jatuh tempo obligasi yang ditentukan maka semakin banyak minat terhadap obligasi tersebut, dengan ketentuan bahwa pada saat jatuh tempo semua pihak penerbit wajib melunasi semua pembayaran pokok obligasi.
3. Tingkat suku bunga.
Karakteristik yang selanjutnya yaitu tingkat suku bunga, hal ini dapat memberikan ketertarikan pada investor untuk membeli obligasi, misalnya 17% hingga 18% per tahunnya.
4. Jadwal pembayaran.
Jadwal pembayaran dapat dikatakan sebagai kewajiban yang dilakukan secara periodik untuk membayar utang obligasi sebagaimana telah ditentukan dengan jadwal pembayaran secara 3 sampai 6 bulan.
5. Jaminan.
Dalam obligasi terdapat jaminan berbentuk aset perusahaan, yang mana tagihan perusahaan menjadi sebuah jalan selanjutnya untuk menarik investor.
Recommended By Editor
- 9 Cara mendapat bitcoin secara gratis, mudah, dan cepat
- Nabung uang jajan, bocah 6 tahun ini bisa beli rumah seharga Rp 9 M
- Apa sih beda trading aset kripto aktif vs pasif? Yuk kita pelajari
- 7 Cara mendapatkan reksadana, cocok untuk investor pemula
- 7 Cara memulai investasi untuk pemula, siap hadapi masa tua