Argentina vs Prancis jadi final dramatis sepanjang masa, ini 10 final Piala Dunia paling memorable

Brilio.net - Piala Dunia Qatar 2022 telah selesai. Argentina berhasil keluar menjadi juara setelah mengalahkan Prancis di laga pamungkas. Laga final tersebut berjalan sengit dengan aksi saling berbalas gol antara kedua tim.

Tak tanggung-tanggung, kedua tim bersaing ketat dengan skor 3-3 selama 120 menit pertandingan. Argentina yang sempat unggul dua gol di babak pertama, berhasil dibalas oleh dua gol Kylian Mbappe dalam waktu hanya 95 detik di sepuluh menit akhir babak kedua.

Di perpanjangan waktu, Argentina kembali unggul 3-2 melalui gol Lionel Messi. Meka hampir saja mengakhiri babak perpanjangan waktu menjadi juara sebelum Kylian Mbappe kembali mencetak gol lewat titik putih beberapa detik sebelum peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiup.

foto: Twitter/@JacobsBen

Akhirnya, saat babak adu penalti diadakan, Emi Martinez berhasil menjadi pahlawan bagi Argentina. Dua kali dirinya menggagalkan tendangan Aurelien Tchouameni dan Kingsley Coman. Hal itu akhirnya membawa Argentina menjadi kampiun pada turnamen edisi Qatar tahun ini.

Dalam sejarah final Piala Dunia, ada beberapa final yang sangat seru untuk diingat kembali. Buat kamu pecinta sepak bola pastinya sudah harus tahu, bukan? Nah, dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (20/12), berikut 10 final Piala Dunia paling memorable.

Final Piala Dunia 1950: Brasil vs Uruguay

1. Final Piala Dunia 1950: Brasil vs Uruguay.

foto: bleacherreport.com

Brasil berkesempatan menjadi tuan rumah pada Piala Dunia pertama setelah jeda Perang Dunia II. Tampil di kandang sendiri membuat tim samba begitu percaya diri dan mendominasi turnamen. Mereka berhasil lolos ke babak final dan menjamu penantang sesama Amerika Latin, Uruguay.

Uruguay yang tak diunggulkan sama sekali malah berhasil comeback dengan skor 2-1 dari Brasil. Publik Brasil sangat terpukul pada kekalahan tersebut. Bahkan kekalahan tersebut sampai merenggut korban nyawa akibat para penonton yang terkena serangan jantung dan bunuh diri. Tragedi kekalahan Brasil kala itu kemudian disebut "Maracanazo".

2. Final Piala Dunia 1954: Jerman Barat vs Hongaria.

foto: Twitter/@cannoniere

Di Piala Dunia edisi ini, Hongaria menjadi tim yang sangat ganas sepanjang turnamen. Mereka yang kala itu diperkuat oleh bintang Ferenc Pukas, berhasil menggasak lawan-lawannya di setiap babak dengan skor yang besar.

Penampilan dominan itu membuat Hongaria menembus babak final. Mereka bertemu Jerman Barat di Piala Dunia edisi tuan rumah Swiss ini. Di pertandingan tersebut, Hongaria berhasil mencetak dua gol cepat pada menit ke-6 dan ke-8.

Meski begitu, Jerman Barat berhasil membalas di menit ke-10 dan ke-18. Di babak kedua pertandingan berjalan alot. Namun, Jerman berhasil keluar sebagai juara dunia untuk pertama kalinya setelah berhasil mencetak gol pada menit ke-84.

3. Final Piala Dunia 1966: Inggris vs Jerman Barat.

foto: Twitter/@betfect

Piala Dunia edisi saat itu adalah momennya Inggris untuk unjuk gigi di pentas dunia. Mereka menjadi tuan rumah dan berhasil melaju ke babak final melawan Jerman Barat. Di laga final tersebut kedua tim bermain imbang 2-2 sampai 90 menit waktu normal.

Di babak perpanjangan waktu, pada menit ke-108, Geoff Hurst dari Inggris mencetak gol kontroversi. Tembakan bolanya menghalau mistar bagian atas dan memantul ke depan garis. Pemain Jerman mengklaim tidak gol karena bola belum melewati garis.

Sementara wasit justru mengesahkan gol tersebut dan menambah keunggulan Inggris menjadi 3-2. Geoff Hurst pun berhasil menambah jumlah golnya pada menit ke-120 melengkapi kemenangan Inggris dengan skor 4-2.

4. Final Piala Dunia 1958: Brasil vs Swedia.

foto: Twitter/@WsportTV

Setelah kekalahan menyakitkan pada final Piala Dunia 1950, Brasil kembali lolos ke final Piala Dunia 1958 melawan tuan rumah Swedia. Tampil sebagai tim tamu, Brasil justru mampu mendominasi permainan atas Swedia. Brasil menang dengan skor telak, 5-2.

Dua gol berhasil dicetak oleh pemain muda Tim Samba saat itu, Pele. Dirinya masih berusia 18 tahun menjadi pemain muda pertama yang berhasil meraih gelar juara dunia di bawah umur 20 tahun.

5. Final Piala Dunia 1986: Argentina vs Jerman Barat.

foto: Twitter/@SuperSportTV

Diego Maradona tampil sangat memukau bersama Timnas Argentina di Piala Dunia yang diadakan di Meksiko. Setelah berhasil mencetak dua gol spektakuler di babak perempatfinal melawan Inggris, Maradona kembali membantu Argentina untuk mengalahkan Belgia berkat dua golnya di babak semifinal.

Di final, Maradona juga berperan besar dalam kemenangan atas Jerman Barat dengan skor 3-2.

Final Piala Dunia 1970: Brasil vs Italia

6. Final Piala Dunia 1970: Brasil vs Italia.

foto: bleacherreport.com

Final pada Piala Dunia 1970 adalah momen Timnas Brasil berhasil menjadi kampiun turnamen empat tahunan ini untuk ketiga kalinya. Dengan begitu, mereka diberikan oleh FIFA kepemilikan atas trofi Jules Rimet.

Melawan Italia di final, Brasil benar-benar mendominasi pertandingan dan berhasil menang 4-2 atas Azzurri. Di pertandingan ini, Pele turut menyumbang gol pada menit ke-18. Sisanya ada Gerson Nunes, Jairzinho, dan Carlos Alberto sebagai pencetak gol.

7. Final Piala Dunia 1974: Jerman Barat vs Belanda.

foto: bleacherreport.com

Secara mengejutkan, Belanda jadi tim yang sangat dominan di Piala Dunia ini. Salah satu bintang mereka Johan Cruyff menjadi pembeda dalam permainan Belanda dan berhasil mengalahkan setiap lawannya.

Namun, begitu lolos ke final, De Oranje harus takluk di tangan Der Panzer dengan skor 2-1.

8. Final Piala Dunia 1982: Italia vs Jerman Barat.

foto: bleacherreport.com

Italia menuai asa untuk bisa berjaya lagi saat Piala Dunia 1982 di Spanyol. Dengan susah payah, Gli Azzurri berhasil melangkah ke final dan menantang Jerman Barat. Di pertandingan ini, Italian yang diprediksi akan kalah malah membalikkan anggapan dan keluar sebagai juara.

Tak disangka, Italia berhasil membantai Jerman Barat dengan skor 3-1. Paolo Rossi, Marco Tardelli, dan Altobelli berhasil mencetak masing-masing satu gol dan mengantar Italia menjadi juara dunia untuk ketiga kalinya.

9. Final Piala Dunia 2006: Italia vs Prancis.

foto: bleacherreport.com

Pertandingan Italia vs Prancis di final Piala Dunia 2006 menjadi pertandingan final paling memorable bagi kamu penggemar bola era 90-an. Pasalnya, pertandingan tersebut menghadirkan perang bintang yang saat itu sedang bagus-bagusnya berkarier di level klub.

Pertandingan pun berjalan keras. Skor 1-1 membuat kedua tim dipaksa untuk melanjutkan laga di babak perpanjangan waktu dan adu penalti. Namun, beberapa menit sebelum pertandingan selesai, terjadi momen yang akan diingat oleh semua orang.

Momen tersebut adalah tandukkan Zinedine Zidane ke dada Marco Matterazzi. Insiden tersebut membuat mantan bintang Real Madrid itu terkena kartu merah.

10. Final Piala Dunia 2010: Spanyol vs Belanda.

foto: bleacherreport.com

Belanda berhasil lolos ke final ketiganya di Piala Dunia. Pada edisi 2010, De Oranje harus menghadapi Spanyol. Kedua tim bermain sama-sama keras. Saling menyerang dan tak jarang berhasil mendapatkan peluang berbahaya.

Namun gol tak kunjung tercipta bagi kedua tim. Di babak perpanjangan waktu, Andres Iniesta berhasil menjadi pahlawan Spanyol. La Furia Roja akhirnya keluar menjadi juara dunia untuk pertama kalinya.