Kiper Man United dan Timnas Denmark di Piala Dunia ini dulunya cuma OB

Brilio.net - Negara Denmark merupakan salah satu kuda hitam dalam dunia sepak bola. Selain dominan di cabang olahraga badminton, Denmark cukup punya taji ketika berbicara tentang sepak bola.

Timnas Denmark pernah juara Piala Eropa 1992. Kala itu, timnas berjuluk The Dynamite ini berhasil jadi pemenang kejuaraan paling bergengsi antar negara-negara Eropa tersebut.

Salah satu pahlawan yang turut membawa timnas Denmark menjadi disegani di Eropa bahkan dunia adalah Peter Schmeichel. Dirinya adalah penjaga gawang sekaligus kapten timnas Denmark yang telah berkarir di timnas ini sejak 19872001.

foto: Twitter/@fun88eng

Peter Schmeichel memulai karier sepak bolanya di liga bawah Denmark. Pria yang kini berusia 58 tahun ini telah membangun jejak yang mengesankan.

foto: Twitter/@classicshirts

Peter memulai karirnya saat remaja ketika dirinya bermain di klub kampungnya bernama Hje-Gladsaxe. Kemudian ketika bakatnya mulai menonjol, ia direkrut klub yang lebih besar yakni Gladsaxe-Hero.

Di klub inilah kemudian dirinya bermain sampai level pemain profesional. Namun sepak bola di Denmark belum terlalu punya benefit secara penghasilan.

foto: Twitter/@FansTribeHQ

Akhirnya pekerjaan sebagai pesepakbolanya harus dibagi dengan bekerja di bidang lain. Peter memulai bisnis tekstil tetapi tak lama dirinya berhenti dari pekerjaannya karena masalah keamanan. Lalu Peter bekerja sebagai petugas kebersihan di panti jompo sebelum mendapatkan pekerjaan di sebuah yayasan bernama World Wildlife Fund.

foto: Twitter/@IndyFootball

Dari 1991 sampai 1999, ia menjadi bagian Setan Merah yang memenangkan lima belas trofi.

Peter awalnya bekerja di gerai-gerai yayasan tetapi dia segera dipromosikan menjadi manajer penjualan. Di tengah pekerjaannya ini, sebuah klub sepak bola yang cukup benefit bernama Brondby menawarkannya untuk bermain bersama mereka.

Namun, sebelum bergabung dengan Brondby dan mempertimbangkan sepak bola sebagai pilihan karier, dia juga sempat bekerja untuk firma milik ayah mertuanya di bidang periklanan.

foto: Twitter/@OptaJoe

Dari Brondby, Schmeichel memainkan 119 penampilan. Hebatnya, walaupun ia adalah penjaga gawang, Schmeichel berhasil mencatatkan torehan 2 gol. Kecemerlangannya ini membuatnya diboyong ke klub Manchester United pada tahun 1991. Dari 1991 sampai 1999, ia menjadi bagian Setan Merah yang memenangkan lima belas trofi.

foto: Twitter/@jonmikesav8

Setelah kesuksesan besar itu, dirinya berpisah dengan Man United dan berpetualang untuk memperkuat beberapa klub di Eropa antara lain, Sporting CP, Aston Villa, dan rival Manchester United, yakni Manchester City.

Di Timnas Denmark, Schmeichel bermain dari 1987-2000 dengan 129 penampilan. Dirinya sampai sekarang masih jadi pemegang rekor untuk penampilan terbanyak untuk Timnas Denmark.

foto: Twitter/@OllieMCFC10

Bersama The Dynamite, Schmeichel telah bermain di Piala Dunia 1998 di Prancis. Pada Piala Dunia 2022 nanti, perjuangannya akan dilanjutkan oleh putranya yang juga berposisi sebagai Kiper, Kasper Schmeichel.