Pertama kali tampil di Piala Dunia, pemain ini langsung cetak 13 gol

Brilio.net - Piala Dunia akan selalu mengenang nama Just Fontaine. Seorang pemain sepak bola asal timnas Prancis yang punya karier singkat namun diisi dengan rekor luar biasa. Just Louis Fontaine, lahir pada 18 Agustus 1933 di Marrakesh, Maroko. Kala itu, daerah Maroko masih menjadi daerah koloni Prancis.

foto: Twitter/@FrenchTeam

Karier Fontaine sudah dimulai di Maroko. Dirinya bermain di sebuah klub di Marrakesh bernama U.S. Casablanca. Fontaine berhasil jadi pencetak gol terbanyak di Afrika Utara. Bakatnya kemudian ditemukan oleh Albert Batteux untuk bersama tim liga teratas Prancis, Stade de Reims. Di klub ini Just Fontaine memenangkan gelar dua kali.

Dalam 26 pertandingan yang dimainkan Fontaine musim itu, dia mencetak 34 gol. Tahun berikutnya di Piala Champions Eropa ia menorehkan 10 gol. Meski Stade Reims kalah di final melawan Real Madrid, Fontaine berhasil menjadi pemain yang menonjol saat itu.

foto: Twitter/@WorldCupStatsGo

Pada tahun 1958, ia berada di urutan ketiga dalam daftar Pemain Terbaik Eropa. Fontaine punya naluri mencetak golnya yang luar biasa. Kemampuannya untuk memprediksi situasi dan menemukan peluang di lapangan begitu jeli. Hal tersebut dipadukan dengan insting yang luar biasa.

Ketika berseragam timnas Prancis untuk Piala Dunia 1958, Fontaine berhasil tampil dengan gemilang di Piala Dunia pertamanya tersebut. Baru pertandingan pertama melawan Paraguay, Fontaine sudah mencetak 3 gol.

Aksinya sebagai mesin gol berlanjut dengan dua gol dalam pertandingan melawan Yugoslavia, dan dua gol lagi vs Irlandia Utara. Dalam pertandingan melawan Skotlandia dan Brasil dia harus puas dengan hanya satu gol.

13 buts la #WorldCup 1958, qui dit mieux ?

Personne ! Son record peut dormir tranquille

Bon anniversaire Just Fontaine !pic.twitter.com/S56GVtnqOf

Coupe du Monde (@fifaworldcup_fr) August 18, 2021

Fontaine seperti tak mau berhenti mencetak gol dengan terus melakukannya di setiap pertandingan Prancis pada turnamen tersebut. Prancis memang harus puas terhenti di semifinal setelah takluk oleh Brasil dengan skor 2-5.

Namun, di perebutan juara ketiga, penampilan Fontaine luar biasa dengan mencetak empat gol dalam pertandingan melawan Jerman Barat. Prancis akhirnya menang 6-3 juara Piala Dunia 1954 tersebut. Pertandingan itu menjadi pertandingan terhebat Fontaine, sekaligus menjadi pertandingan terakhirnya untuk Piala Dunia.

foto: Twitter/@hfworld_

Piala Dunia 1958 adalah Piala Dunia pertama dan terakhir bagi Just Fontaine. Namun, dirinya berhasil meninggalkan jejak membanggakan dengan menjadi pencetak gol terbanyak dalam satu Piala Dunia yakni 13 gol. Rekor tersebut belum ada yang bisa melampaui bahkan hingga kini di era sepak bola yang semakin canggih.

Sebagai pesepak bola, Fontaine memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak di Piala Dunia. Sepanjang kariernya bersama Le Bleus, Fontaine mencetak 30 gol dalam 20 pertandingan. Dia melakukan debutnya pada 7 Oktober 1956 para pertandingan Prancis vs Hungaria. Kemudian Just Fontaine memainkan laga terakhirnya pada 11 Desember 1960 saat Prancis meraih kemenangan 3-0 atas Bulgaria.

foto: Twitter/@liberofutebol

Dua bulan kemudian, dua patah kaki memaksanya untuk pensiun bermain pada usianya yang baru 27 tahun. Fontaine kemudian beralih ke dunia kepelatihan. Pada tahun 1967, ia sempat melatih tim nasional Prancis dan klub Paris St. Germain. Usianya kini sudah 89 tahun dan hanya menghabiskan masa tuanya bersama keluarga.