Konsisten menjadi seorang pekerja seni alias seniman tidaklah gampang. Butuh mental yang kuat jika harus melakoni profesi seniman selama bertahun-tahun. Padahal pekerjaan yang berkaitan dengan seni biasanya dianggap belum tentu menjanjikan oleh sebagian orang, khususnya di Indonesia.
Hendy Winartha adalah salah satunya. Seniman kepala tiga lebih asal Pontianak ini sudah menjadi fotografer selama satu dekade-an di Yogyakarta. Kini dia memberanikan diri membesut pameran tunggal karya fotografinya.
Adalah 'Journey - A Solo Stage Photography Exhibition by Hendy Winarta a.k.a Fndkbl - Stage Photographer', pameran karya-karya foto Hendy selama sepuluh tahun melakukan aktivitas memotretnya, terutama fotografi panggung pertunjukan musik atau foto konser, dan semacamnya.
"Journey adalah sebuah perjalanan 'spiritual' saya mengabadikan aksi panggung dari musisi/band. Pameran ini menampilkan karya-karya foto panggung saya selama lebih dari satu dekade," kata Hendy ketika ditemui brilio.net di sela-sela pembukaan pamerannya, Sabtu (11/11).
Dalam pameran ini, Hendy dibantu oleh Kurniadi Widodo sebagai kurator. Ada pula teman-teman Jogja Stage (komunitas foto panggung Jogja) dan teman-teman fotografer di Kelas Pagi Yogyakarta (KPY).
"Foto-foto akan yang akan dipamerkan besok ada beberapa yang paling berpengaruh dan berkesan dalam perjalanan memotret saya, di antaranya foto Captain Jack, di mana saya pernah menjadi fotografernya selama kurang lebih 10 tahun. Lalu ada foto-foto Got Me Blind, band pertama yang saya abadikan aksi panggungnya. Dan karena saya adalah Slanker sejak SMP, Slank juga sempat saya abadikan foto-fotonya tahun 2012," ujar pria yang kerap disapa Kaboel itu.
Pameran foto 'Journey' ini rencananya akan dibuka gratis di Kelas Pagi Yogyakarta (KPY) Creative Space selama lima hari, yakni 11-15 November 2017. Di situ Hendy akan memajang sekitar 150 karya fotonya sejak tahun 2007.
"Kalau tidak ada halangan, usai pameran nanti semua karya-karya ini akan saya cetak massal ke dalam buku foto," tutup Hendy Winartha.