Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tak hanya tersentral pada Istana Garuda yang menjadi kantor utama presiden, namun juga mulai dikebut pembangunan sarana prasarana lainnya, termasuk rumah dinas menteri. Pemerintah nantinya akan membangun 36 unit rumah tapak mentri yang dilengkapi fasilitas mewah.

Tak lain yakni fitur smart home yang terintegrasi dengan smartphone melalui sistem berbasis aplikasi. Terdapat berbagai fitur yang ditawarkan, mulai dari menghidupkan lampu, menutup dan membuka gorden, menyalakan TV, mengatur suhu udara, hingga mengunci pintu hanya menggunakan smartphone.

Tak hanya itu saja, rumah yang terdiri dengan 2 lantai dan disebut menghabiskan dana hingga Rp14 miliar ini juga semakin megah dengan desain ala vila. Terlihat dari ruang keluarga yang terasa nyaman dengan bukaan jendela besar dengan mengarah ke pemandangan hijau IKN.

Seperti diketahui ada awal tahun 2023, dalam rapat antara DPR RI dan Kementerian PUPR, bahwa pembangunan 36 rumah dinas menteri akan memerlukan biaya sebesar Rp519,06 miliar. Ini berarti biaya pembangunan per unit rumah dinas menteri di IKN sekitar Rp14 miliar lebih.

Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (20/8), potret rumah mentri di IKN.