Brilio.net - Polemik cover 'Janji Tinggal Janji' di salah satu majalah menuai pro kontra di masyarakat. Dalam cover tersebut, Presiden Joko Widodo divisualisasikan sebagai karakter fiksi Pinokio dalam sebuah siluet.
Menghadapi polemik ini, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengajak sejumlah elemen untuk obyektif dalam memandang Presiden Joko Widodo.
"Tentu prinsip utama kita untuk menjunjung tinggi kebebasan pers adalah hal yang tak bisa dihilangkan. Namun, kami berharap itu kemudian tidak dalam posisi mendiskreditkan presiden melalui visualisasi yang sedemikian rupa," tegas Anas seperti dilansir Brilio.net dari Merdeka, Selasa (24/9).
Anas juga mengatakan bahwa setidaknya Jokowi berhasil memimpin Indonesia.
"Kita semua saya kira sepakat, Presiden Jokowi berhasil memimpin Indonesia. Dari pembangunan infrastruktur, pemerataan ekonomi, perlindungan sosial, pengembangan ekonomi kreatif, pemberdayaan ekonomi umat, dan sebagainya cukup berhasil," ujar pria kelahiran Banyuwangi ini.
Menurutnya, warga di daerah sudah merasakan nilai-nilai yang ingin dikembangkan oleh Jokowi. Tapi dirinya berharap agar tidak ada penggiringan opini dalam kasus ini.
"Kami berharap jangan kemudian itu dianggap tidak ada begitu saja dengan menggiring opini seolah-olah presiden suka bohong," tegasnya.
Bagi pihak-pihak yang pro dan kontra terhadap permasalahan ini, Anas mengatakan untuk membawa kasusnya ke Dewan Pers.
"Teman-teman yang merasa keberatan, sudah tepat mengarahkan keberatannya ke Dewan Pers. Itu sudah tepat, dan mengedukasi publik tentang bagaimana menempuh jalur polemik pers," tutupnya.
Recommended By Editor
- Bikin bule heran, ini asyiknya Festival Petik Kopi di Banyuwangi
- 5 Fakta Festival Lembah Ijen, gelar sendratari Gandrung tiap bulan
- Jazz Gunung Ijen 2019 siap digelar, banyak musisi keren nih
- Ini kata tokoh agama & budayawan Banyuwangi soal Arabisasi wisata
- Main ke Banyuwangi tak asyik tanpa nonton sendratari satu ini