Brilio.net - Teks argumentasi adalah salah satu bentuk tulisan yang bertujuan untuk meyakinkan pembaca mengenai suatu pendapat atau pandangan. Dalam teks ini, penulis akan menyajikan berbagai argumen yang logis dan didukung oleh data untuk memperkuat pandangannya. Teks argumentasi biasanya ditemukan dalam berbagai situasi seperti debat, opini media, atau bahkan diskusi akademis. Untuk memahami lebih lanjut, penting bagi pemula maupun profesional untuk mengetahui bagaimana cara menyusun teks argumentasi yang baik dan benar.

Menulis teks argumentasi bukanlah perkara yang sulit jika kita memahami strukturnya. Umumnya, teks ini memiliki tiga bagian utama: pernyataan pendapat (tesis), argumentasi (alasan yang mendukung pendapat), dan penegasan ulang pendapat (kesimpulan). Ketiga bagian ini berfungsi untuk memperkuat pesan yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca. Agar teks argumentasi lebih efektif, penggunaan fakta, data, atau contoh-contoh relevan sangat diperlukan.

Dalam artikel ini, brilio.net telah merangkum dari bebrgaai sumber, Kamis (12/9) akan menyajikan 10 contoh teks argumentasi singkat yang mengikuti struktur yang benar. Tidak hanya menarik, contoh-contoh ini juga dijamin mampu memberi inspirasi bagi siapa saja yang ingin menulis teks argumentasi. Jadi, simak dan pelajari contoh-contoh berikut untuk mengasah kemampuanmu dalam menyusun teks argumentasi!

1. Contoh teks argumentasi tentang pendidikan

Tesis: Pendidikan online memberikan akses belajar yang lebih fleksibel bagi siswa.

Argumentasi: Dengan pendidikan online, siswa dapat belajar dari mana saja dan kapan saja. Mereka tidak lagi terikat pada jam belajar konvensional yang ketat. Selain itu, siswa juga bisa mengakses materi belajar lebih luas melalui internet. Data menunjukkan bahwa 80 persen siswa merasa lebih nyaman belajar secara online dibandingkan di kelas fisik.

Kesimpulan: Oleh karena itu, pendidikan online menawarkan solusi yang lebih fleksibel dan efektif, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan waktu dan akses ke fasilitas pendidikan.

2. Contoh teks argumentasi tentang lingkungan

Tesis: Penggunaan plastik sekali pakai harus segera dihentikan untuk menyelamatkan lingkungan.

Argumentasi: Plastik sekali pakai sangat sulit terurai dan membutuhkan waktu ratusan tahun untuk benar-benar hilang dari lingkungan. Selain itu, plastik ini juga sering mencemari lautan dan membahayakan ekosistem laut. Setiap tahun, jutaan ton plastik masuk ke lautan, mengancam kehidupan laut dan manusia.

Kesimpulan: Untuk menjaga kelestarian lingkungan, kita harus segera beralih ke bahan-bahan ramah lingkungan dan menghentikan penggunaan plastik sekali pakai.

3. Contoh teks argumentasi tentang teknologi

Tesis: Teknologi kecerdasan buatan (AI) membawa banyak manfaat bagi dunia kerja.

Argumentasi: AI mampu meningkatkan efisiensi dan produktivitas di berbagai industri. Banyak perusahaan yang sudah menggunakan AI untuk otomatisasi proses yang sebelumnya memakan waktu lama. Misalnya, dalam industri manufaktur, AI membantu meningkatkan produksi hingga 30persen. Selain itu, AI juga membantu mengurangi kesalahan manusia yang bisa berakibat fatal.

Kesimpulan: Penggunaan AI dalam dunia kerja memberikan dampak positif yang besar, dan seharusnya semakin banyak sektor yang mengadopsi teknologi ini.

4. Contoh teks argumentasi tentang kesehatan


Tesis: Pola makan sehat harus diterapkan sejak dini untuk mencegah penyakit di kemudian hari.

Argumentasi: Menerapkan pola makan sehat sejak kecil membantu anak-anak tumbuh dengan optimal dan mengurangi risiko terkena penyakit kronis seperti diabetes dan jantung. Makanan kaya serat, sayuran, buah, serta protein tanpa lemak sangat penting bagi perkembangan tubuh dan otak. Data dari WHO menunjukkan bahwa pola makan tidak sehat menyumbang lebih dari 70 persen kasus penyakit tidak menular di seluruh dunia.

Kesimpulan: Dengan memulai kebiasaan makan sehat sejak dini, kita dapat mencegah berbagai penyakit berbahaya dan membangun generasi yang lebih kuat dan sehat.

5. Contoh teks argumentasi tentang Transportasi

Tesis: Transportasi umum yang lebih baik akan mengurangi kemacetan di perkotaan.

Argumentasi: Kemacetan menjadi masalah utama di banyak kota besar karena penggunaan kendaraan pribadi yang berlebihan. Dengan meningkatkan kualitas dan jangkauan transportasi umum seperti bus, kereta, dan MRT, masyarakat akan lebih tertarik untuk beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. Di negara maju seperti Jepang dan Singapura, sistem transportasi umum yang efisien berhasil mengurangi kemacetan hingga 50 persen.

Kesimpulan: Perbaikan dan pengembangan transportasi umum adalah solusi yang efektif untuk mengatasi kemacetan di perkotaan, mengurangi polusi, dan membuat perjalanan menjadi lebih efisien.

6. Contoh teks argumentasi tentang Teknologi

Tesis: Pembatasan penggunaan gadget pada anak-anak diperlukan untuk mencegah dampak negatif.

Argumentasi: Penggunaan gadget yang berlebihan pada anak-anak dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti gangguan pada perkembangan sosial, risiko obesitas, dan masalah mata. Anak-anak yang menghabiskan terlalu banyak waktu dengan gadget cenderung kurang berinteraksi secara langsung dengan teman sebaya, yang dapat menghambat kemampuan komunikasi mereka. Studi menunjukkan bahwa anak yang menggunakan gadget lebih dari 3 jam per hari berisiko lebih tinggi mengalami masalah konsentrasi dan tidur.

Kesimpulan: Pembatasan waktu penggunaan gadget pada anak-anak sangat penting untuk memastikan mereka tumbuh dengan sehat, baik secara fisik maupun mental.

7. Contoh teks argumentasi tentang lingkungan

Tesis: Penanaman pohon di kawasan perkotaan dapat mengurangi polusi udara.

Argumentasi: Pohon memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida dan memproduksi oksigen, yang sangat membantu dalam mengurangi polusi udara. Di kota-kota besar dengan tingkat polusi yang tinggi, keberadaan pohon dapat menurunkan konsentrasi gas beracun di udara dan meningkatkan kualitas hidup warga. Penelitian menunjukkan bahwa area perkotaan yang memiliki lebih banyak ruang hijau cenderung memiliki udara yang lebih bersih dan suhu yang lebih sejuk.

Kesimpulan: Program penghijauan kota harus terus digalakkan untuk menjaga kualitas udara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat perkotaan.

8. Contoh teks argumentasi tentang Olahraga

Tesis: Berolahraga secara rutin dapat meningkatkan kesehatan mental.

Argumentasi: Olahraga tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kesehatan mental. Aktivitas fisik membantu melepaskan endorfin yang dapat mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang rutin berolahraga memiliki risiko lebih rendah terkena depresi dan kecemasan. Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan memperbaiki pola tidur.

Kesimpulan: Melakukan olahraga secara rutin sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan mengurangi risiko gangguan emosional.

9. Contoh teks argumentasi tentang pendidikan

Tesis: Pendidikan karakter harus menjadi bagian penting dari kurikulum sekolah.

Argumentasi: Pendidikan karakter mengajarkan nilai-nilai moral seperti kejujuran, tanggung jawab, dan empati yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan menanamkan pendidikan karakter sejak dini, siswa akan lebih mampu menghadapi tantangan di dunia nyata dengan sikap yang positif dan bertanggung jawab. Sekolah-sekolah yang menerapkan pendidikan karakter secara intensif terbukti melahirkan siswa yang lebih disiplin dan memiliki rasa empati yang tinggi.

Kesimpulan: Pendidikan karakter harus menjadi prioritas dalam sistem pendidikan untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berbudi luhur.

10. Contoh teks argumentasi tentang ekonomi

Tesis: Wirausaha merupakan solusi untuk mengurangi angka pengangguran.

Argumentasi: Meningkatnya jumlah wirausaha dapat membuka banyak lapangan kerja baru, sehingga membantu mengurangi angka pengangguran. Ketika seseorang memulai usaha sendiri, mereka tidak hanya menciptakan pekerjaan untuk diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain. Pemerintah yang memberikan dukungan bagi para wirausahawan, seperti melalui program pelatihan dan kredit usaha, telah berhasil menurunkan angka pengangguran secara signifikan di beberapa negara.

Kesimpulan: Mendorong masyarakat untuk berwirausaha merupakan langkah efektif dalam mengatasi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil.