Brilio.net - Di dunia kerja yang serba cepat, memahami atasan bukanlah hal yang mudah. Terkadang, kata-kata yang diucapkan tidak selalu mencerminkan apa yang sebenarnya mereka rasakan. Di sinilah pentingnya membaca bahasa tubuh bosmu. Gestur, ekspresi wajah, dan posisi tubuh bisa memberi banyak informasi tentang suasana hati mereka, tingkat kepuasan, atau bahkan ketidakpuasan yang mungkin tidak diungkapkan.

Mengamati bahasa tubuh bukan hanya membantu kamu beradaptasi dengan gaya komunikasi bos, tetapi juga memperkuat hubungan profesional. Misalnya, jika bos terlihat gelisah saat kamu menyampaikan ide, mungkin ada sesuatu yang perlu kamu klarifikasi. Dengan memahami dan merespons sinyal ini, kamu dapat menciptakan suasana kerja yang lebih produktif dan mendukung.

Penting untuk diingat bahwa setiap gerakan memiliki makna tersendiri. Terkadang, gestur yang tampak sederhana bisa jadi tanda peringatan atau sinyal penting bagi kariermu. Untuk membantu kamu mengenali tanda-tanda ini, berikut brilio.net himpun dari berbagai sumber, Kamis (31/10), 12 gestur bahasa tubuh yang perlu kamu perhatikan dari bosmu.

1. Lengan disilangkan di dada.

gestur bahasa tubuh bos kamu © 2024 brilio.net

foto: freepik.com/pressfoto

Gestur ini bisa menunjukkan sikap defensif atau merasa tidak nyaman. Jika bos terlihat menyilangkan lengan di dada saat berbicara denganmu, bisa jadi dia merasa skeptis atau kurang setuju dengan ide yang kamu sampaikan. Namun, dalam beberapa kasus, gestur ini juga bisa berarti bos hanya sedang merasa kedinginan atau tidak nyaman dengan situasi ruang kerja.

2. Memijat pelipis atau mengusap kepala.

Bos yang memijat pelipis atau mengusap kepala sering kali menunjukkan tanda bahwa ia sedang stres atau banyak pikiran. Jika kamu melihat bos sering melakukan ini saat rapat, mungkin ada banyak hal yang membuatnya tertekan. Berikan jeda sejenak atau cobalah menanyakan apakah ada yang bisa kamu bantu untuk meringankan bebannya.

3. Menyandarkan tubuh ke belakang.

Posisi tubuh yang menyandar ke belakang bisa menandakan bahwa bos merasa jenuh atau kurang tertarik dengan apa yang sedang dibicarakan. Gestur ini juga bisa menjadi tanda bahwa ia sedang mempertimbangkan keputusan atau merasa ragu terhadap informasi yang disampaikan. Kamu bisa mencoba memancing minatnya kembali dengan menyampaikan sesuatu yang relevan atau menarik.

4. Menatap dengan intens.

gestur bahasa tubuh bos kamu © 2024 brilio.net

foto: freepik.com

Tatapan mata yang tajam dan lama bisa berarti bos sedang serius atau ingin menunjukkan otoritas. Jika kamu merasa diperhatikan dengan tatapan seperti ini, bisa jadi ia sedang mencoba membaca reaksimu atau memastikan bahwa kamu mengerti instruksi yang diberikan. Saat menghadapi tatapan intens ini, penting untuk tetap tenang dan menunjukkan sikap profesional.

5. Menghela napas panjang.

Ketika bos sering menghela napas panjang, mungkin ia sedang merasa terbebani atau frustrasi. Gestur ini sering muncul ketika ia menghadapi tekanan atau merasa ada masalah yang tidak terselesaikan. Kamu bisa coba menawarkan bantuan atau memberikan solusi jika memang memungkinkan untuk meringankan beban yang dirasakannya.

6. Terus melihat jam atau mengintip ponsel.

Bos yang sering melihat jam atau mengintip ponsel selama diskusi bisa jadi tanda bahwa ia sedang terburu-buru atau kurang tertarik pada pembahasan. Jika kamu melihat tanda ini, mungkin lebih baik untuk mempercepat diskusi dan menyampaikan poin penting saja agar tidak terlalu membuang waktu.

7. Merapikan pakaian atau aksesori.

gestur bahasa tubuh bos kamu © 2024 brilio.net

foto: freepik.com

Gestur merapikan pakaian atau aksesoris sering kali dilakukan saat seseorang merasa gugup atau tidak percaya diri. Jika bosmu melakukan ini dalam situasi tertentu, bisa jadi ia sedang merasa cemas atau kurang yakin dengan hal yang sedang dibahas. Coba bantu dengan memberikan informasi yang lebih jelas atau menawarkan saran yang dapat membuatnya lebih tenang.

8. Menggoyangkan kaki.

Gestur menggoyangkan kaki menunjukkan ketidaknyamanan atau kegelisahan. Bos yang melakukan hal ini mungkin sedang merasa tidak sabar atau ingin segera menyelesaikan pertemuan. Menyadari gestur ini bisa membantumu mempercepat pembicaraan atau menyelesaikan pembahasan dengan lebih ringkas.

9. Mengangguk terus menerus.

Gestur mengangguk berulang-ulang sering kali menjadi tanda bahwa bos ingin kamu segera menyelesaikan penjelasanmu. Anggukan ini bisa menunjukkan bahwa ia sudah paham dengan apa yang kamu sampaikan atau bahwa ia tidak sabar mendengar lebih banyak lagi. Perhatikan tanda ini agar kamu tidak terkesan bertele-tele dalam berbicara.

10. Mengusap hidung atau wajah.

gestur bahasa tubuh bos kamu © 2024 brilio.net

foto: freepik.com/master1305

Mengusap hidung atau wajah biasanya merupakan tanda bahwa seseorang merasa tidak nyaman atau ragu. Bos yang melakukan gestur ini mungkin sedang menyembunyikan kekhawatiran atau ketidaksukaannya terhadap sesuatu. Jika kamu melihat bos sering melakukan ini saat kamu berbicara, coba periksa apakah ada sesuatu yang mungkin membuatnya ragu.

11. Memiringkan kepala.

Ketika bos memiringkan kepala saat mendengarkanmu, ini bisa menjadi tanda bahwa ia benar-benar tertarik dan memperhatikan apa yang kamu sampaikan. Gestur ini menunjukkan bahwa ia terbuka terhadap informasi yang sedang kamu berikan dan mungkin merasa penasaran atau ingin tahu lebih dalam. Manfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan ide-ide yang penting.

12. Senyum yang terkesan dipaksakan.

Senyum yang terlihat tidak alami atau terlalu dipaksakan bisa menandakan bahwa bos sedang mencoba menyembunyikan perasaan sebenarnya. Senyum yang seperti ini bisa berarti ketidaknyamanan atau bahkan ketidaksenangan terhadap situasi atau seseorang. Jika kamu melihat senyum yang kurang tulus dari bosmu, mungkin lebih baik bersikap hati-hati dan memeriksa kembali apa yang kamu sampaikan.