6. Menyiapkan lapangan olahraga.
foto: pexels.com
Siswa dapat membantu menyiapkan lapangan olahraga sebelum atau setelah acara olahraga. Kegiatan ini meliputi membersihkan lapangan, menata dan memeriksa peralatan olahraga, dan memastikan lapangan aman dan siap digunakan. Kegiatan ini dapat membantu siswa memahami pentingnya kerjasama dalam persiapan acara dan pengembangan keterampilan olahraga.
7. Mengunjungi panti asuhan atau rumah sakit.
Siswa dapat mengunjungi panti asuhan atau rumah sakit untuk memberikan sumbangan, menghibur pasien atau membantu masyarakat sekitar. Kegiatan ini dapat membantu siswa memperluas pandangan mereka tentang kehidupan dan membantu membangun sikap empati dan peduli terhadap orang lain.
8. Mengadakan perayaan atau acara sekolah.
Siswa dapat membantu dalam merencanakan dan mengadakan perayaan atau acara sekolah. Kegiatan ini meliputi mengatur dekorasi, menyiapkan rundown acara, hingga proses pencarian dana kegaitan. Dari kegiatan ini siswa dapat belajar memahami proses berorganisasi dan kerjasama tim yang dibutuhkan setelah selesai menempuh pendidikan.
9. Mengumpulkan barang bekas.
Siswa dapat mengumpulkan barang bekas seperti kertas, botol plastik, atau kaleng aluminium untuk didaur ulang. Kegiatan ini dapat membantu siswa memahami pentingnya daur ulang dan mengurangi limbah di lingkungan sekolah dan sekitarnya.
10. Memasak atau menyiapkan makanan.
Siswa dapat belajar cara memasak atau menyiapkan makanan dan membantu dalam menyajikan makanan di acara sekolah. Kegiatan ini dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan memasak dan keterampilan kerjasama dalam mempersiapkan makanan untuk banyak orang.
11. Membuat kampanye sosial.
foto: pexels.com
Siswa dapat bekerja sama untuk membuat kampanye sosial tentang topik yang relevan untuk lingkungan sekolah atau komunitas sekitar. Kegiatan ini dapat membantu siswa memperluas pemahaman mereka tentang masalah sosial dan lingkungan, serta mengembangkan keterampilan penyampaian pesan yang efektif.
12. Mengadakan pertunjukan atau drama.
Siswa dapat bekerja sama untuk membuat pertunjukan atau drama tentang topik yang relevan untuk lingkungan sekolah atau komunitas sekitar. Kegiatan ini dapat membantu siswa mengembangkan kreativitas dan keterampilan seni, serta membangun kepercayaan diri dalam berbicara di depan umum.
13. Melakukan perbaikan infrastruktur.
Siswa dapat membantu melakukan perbaikan infrastruktur di sekolah seperti memperbaiki jendela, pintu, atau meja dan kursi. Kegiatan ini dapat membantu siswa memahami pentingnya perawatan dan pemeliharaan infrastruktur, serta mengembangkan keterampilan teknis dalam perbaikan dan perawatan barang.
14. Membuat video pembelajaran atau presentasi.
Siswa dapat bekerja sama untuk membuat video pembelajaran atau presentasi tentang topik yang relevan untuk lingkungan sekolah atau komunitas sekitar. Kegiatan ini dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan teknologi dan penyampaian pesan yang efektif, serta membantu siswa membagikan pengetahuan mereka kepada orang lain.
15. Mengadakan bakti sosial.
Siswa dapat berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial seperti memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan atau membantu dalam membantu korban bencana alam. Kegiatan ini dapat membantu siswa memperluas pandangan mereka tentang kehidupan dan membantu membangun sikap empati dan peduli terhadap orang lain. Selain itu, kegiatan bakti sosial juga dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan kerjasama dalam membantu orang lain.
Recommended By Editor
- Cara mendaftar sekolah kedinasan 2021 dan kuota yang tersedia
- 8 Instansi buka sekolah kedinasan per April, begini cara daftarnya
- 3 Tips mempersiapkan diri masuk sekolah pilot, agar impian tak pupus
- Langgar aturan, ponsel siswa Angkatan Laut dihancurkan
- Polemik IPDN, ini dia sisi positif sekolah kedinasan, kamu perlu tahu
- Sekolah-sekolah ini lulusannya langsung kerja