20 Contoh kata aktif, ketahui jenis dan ciri-cirinya

Brilio.net - Dalam bahasa Indonesia, ada sebuah kalimat yang mengandung kata aktif. Kata aktif dalam sebuah kalimat bahasa Indonesia merujuk pada sebuah kata kerja yang menunjukkan bahwa subjek kalimat sedang melakukan tindakan pada objek. Dalam sebuah kalimat aktif, subjek bertindak langsung pada objek dan diikuti dengan kata kerja yang menunjukkan aksi atau tindakan tersebut.

Sebagai contoh, dalam kalimat "Saya makan nasi goreng", kata kerja "makan" menunjukkan bahwa subjek kalimat "saya" sedang melakukan tindakan pada objek "nasi goreng". Kalimat ini merupakan contoh dari kalimat aktif karena subjek "saya" melakukan tindakan pada objek "nasi goreng".

Selain itu, kalimat aktif biasanya memiliki struktur 'subjek + kata kerja + objek', di mana subjek berperan sebagai pelaku atau penggerak tindakan pada objek.

Penggunaan kata aktif dalam kalimat bahasa Indonesia sangat umum dalam percakapan sehari-hari, dan sering digunakan untuk menjelaskan kegiatan atau aksi yang dilakukan oleh seseorang atau sesuatu. Contohnya, "Dia berlari di lapangan", "Anak-anak menari di panggung", dan "Kucing memakan ikan di dapur".

Kesimpulannya, kata aktif dalam sebuah kalimat bahasa Indonesia merujuk pada sebuah kata kerja yang menunjukkan bahwa subjek kalimat sedang melakukan tindakan pada objek. Kalimat aktif biasanya memiliki struktur subjek + kata kerja + objek dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk menjelaskan kegiatan atau aksi yang dilakukan oleh seseorang atau sesuatu.

Untuk mengenal lebih lanjut tentang kata aktif, yuk simak 20 contoh kata aktif, ketahui jenis dan ciri-cirinya yang telah dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Rabu (22/2).

Ciri-ciri kata aktif.

foto: pixabay.com

1. Subjek melakukan tindakan pada objek

Kata aktif dalam sebuah kalimat bahasa Indonesia menunjukkan bahwa subjek kalimat sedang melakukan tindakan pada objek. Contohnya, dalam kalimat "Saya memasak nasi goreng", subjek "saya" melakukan tindakan "memasak" pada objek "nasi goreng".

2. Subjek sebagai pelaku atau penggerak tindakan

Subjek dalam kalimat aktif berperan sebagai pelaku atau penggerak tindakan pada objek. Sebagai contoh, dalam kalimat "Anak-anak memetik buah-buahan", subjek "anak-anak" menjadi pelaku yang melakukan tindakan "memetik" pada objek "buah-buahan".

3. Struktur kalimat subjek + kata kerja + objek

Kalimat aktif biasanya memiliki struktur subjek + kata kerja + objek. Struktur ini menunjukkan bahwa subjek melakukan tindakan pada objek. Contohnya, dalam kalimat "Saya membaca buku", struktur kalimatnya adalah subjek "saya" diikuti dengan kata kerja "membaca" pada objek "buku".

4. Tindakan yang dilakukan lebih jelas dan mudah dipahami

Kata aktif dalam kalimat bahasa Indonesia biasanya lebih jelas dan mudah dipahami karena menunjukkan siapa yang melakukan tindakan pada objek. Contohnya, dalam kalimat "Siti mengecat pagar", jelas bahwa subjek "Siti" yang melakukan tindakan "mengecat" pada objek "pagar".

Jenis-jenis kata aktif.

foto: pixabay.com

Dalam bahasa Indonesia, terdapat beberapa jenis kata aktif yang sering digunakan dalam kalimat, di antaranya adalah:

1. Kata kerja.

Kata kerja adalah jenis kata aktif yang paling umum digunakan dalam bahasa Indonesia. Kata kerja menunjukkan tindakan atau aktivitas yang dilakukan oleh subjek pada objek. Contohnya, "Saya menulis surat" atau "Mereka bermain sepak bola".

2. Frasa kerja.

Frasa kerja adalah kombinasi dari dua atau lebih kata kerja yang digabungkan untuk menunjukkan tindakan yang lebih kompleks atau terperinci. Contohnya, "Mereka sedang belajar matematika" atau "Ibu sedang memasak makanan di dapur".

3. Kata sifat kerja.

Kata sifat kerja atau kata kerja bantu adalah kata kerja yang digunakan bersama dengan kata kerja utama untuk membentuk waktu atau aspek dalam bahasa Indonesia. Contohnya, "Saya sedang menonton televisi" atau "Mereka telah menyelesaikan tugas sekolah".

4. Kata ganti.

Kata ganti seperti "aku", "dia", "mereka" dan "kita" juga dapat digunakan sebagai kata aktif dalam kalimat bahasa Indonesia. Kata ganti ini biasanya digunakan sebagai subjek atau objek dalam kalimat. Contohnya, "Dia membantu saya menyelesaikan tugas" atau "Mereka mengunjungi rumah saya kemarin".

Contoh kata aktif.

foto: pixabay.com

1. Menulis: melakukan tindakan menulis pada suatu benda, misalnya kertas, papan tulis, atau laptop.
Contoh: Saya menulis surat untuk teman saya.

2. Berlari: melakukan tindakan berlari atau berlari dengan kecepatan tertentu.
Contoh: Dia berlari di stadion untuk berlatih atletik.

3. Makan: melakukan tindakan makan makanan.
Contoh: Kami makan siang di kantin.

4. Bermain: melakukan tindakan bermain atau bermain dengan teman-teman.
Contoh: Anak-anak bermain di taman bermain.

5. Melompat: melakukan tindakan melompat dari satu tempat ke tempat lain.
Contoh: Kucing melompat ke atas meja.

6. Menyanyi: melakukan tindakan menyanyi atau bernyanyi di depan orang banyak.
Contoh: Dia menyanyikan lagu kesukaannya di panggung.

7. Menari: melakukan tindakan menari atau menari dengan gerakan tertentu.
Contoh: Grup tari menari di panggung.

8. Berbicara: melakukan tindakan berbicara atau berbicara dengan seseorang.
Contoh: Saya berbicara dengan teman saya di telepon.

9. Mengajar: melakukan tindakan mengajar atau memberikan pelajaran pada murid.
Contoh: Guru mengajar pelajaran matematika hari ini.

10. Memotong: melakukan tindakan memotong suatu benda, misalnya kertas, kain, atau rambut.
Contoh: Dia memotong rambutnya di salon.

11. Membaca: melakukan tindakan membaca buku atau bahan bacaan lainnya.
Contoh: Saya membaca buku di perpustakaan.

12. Menjual: melakukan tindakan menjual barang atau jasa.
Contoh: Pedagang menjual sayuran di pasar.

13. Membeli: melakukan tindakan membeli barang atau jasa.
Contoh: Saya membeli baju baru di toko.

14. Mengendarai: melakukan tindakan mengendarai kendaraan, misalnya mobil atau sepeda motor.
Contoh: Dia mengendarai mobil ke kantor.

15. Memasak: melakukan tindakan memasak makanan.
Contoh: Ibu memasak nasi goreng di dapur.

16. Menggambar: melakukan tindakan menggambar atau membuat gambar.
Contoh: Anak-anak menggambar di sekolah.

17. Menjaga: melakukan tindakan menjaga atau merawat sesuatu, misalnya hewan peliharaan atau tanaman.
Contoh: Dia menjaga anjing peliharaannya dengan baik.

18. Menyapu: melakukan tindakan menyapu lantai atau membersihkan debu.
Contoh: Dia menyapu lantai setiap pagi.

19. Membunuh: melakukan tindakan membunuh hewan atau manusia.
Contoh: Pemburu membunuh rusa di hutan.

20. Menyembuhkan: melakukan tindakan menyembuhkan orang yang sakit atau merawat luka.
Contoh: Dokter menyembuhkan pasien di rumah sakit.