Apa itu kata populer?
foto: freepik.com
Kata populer merujuk pada kata atau frasa yang umum digunakan atau dikenal oleh banyak orang dalam suatu bahasa atau budaya tertentu. Kata populer dapat berubah seiring waktu dan dapat bervariasi tergantung pada konteks, tren, atau perkembangan dalam masyarakat.
Dalam beberapa konteks, kata populer juga dapat merujuk pada kata atau frasa yang sedang tren atau sering muncul dalam percakapan sehari-hari. Misalnya, dalam konteks media sosial atau internet, kata-kata atau frasa tertentu bisa menjadi populer karena menjadi bagian dari meme, trend, atau bahkan karena penggunaan selebriti.
Jadi intinya, kata populer adalah kata atau frasa yang dikenal atau sering digunakan oleh banyak orang dalam suatu periode waktu tertentu. Contoh kata populer adalah:
- Influencer
Influencer adalah orang yang memiliki pengaruh besar di media sosial. Influencer sering digunakan oleh perusahaan untuk mempromosikan produk atau layanan mereka.
- Rebahan
Rebahan adalah istilah gaul yang mengacu pada aktivitas berbaring atau bersantai. Kata ini menjadi populer karena sering digunakan di media sosial untuk menggambarkan keinginan untuk bersantai atau tidak melakukan apa-apa.
- Wibu
Wibu adalah istilah yang mengacu pada orang yang menyukai budaya Jepang, terutama anime dan manga.
- Kerja remote
Kerja remote adalah istilah yang mengacu pada bekerja dari jarak jauh, tanpa harus pergi ke kantor. Kata ini menjadi populer karena pandemi COVID-19 yang mengharuskan banyak orang untuk bekerja dari rumah.
Sementara merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata populer adalah:
1. Dikenal dan disukai orang banyak (umum). Contoh: Lagu-lagu populer.
2. Sesuai dengan kebutuhan masyarakat pada umumnya; mudah dipahami orang banyak. Contoh: Ilmu pengetahuan populer.
3. Disukai dan dikagumi orang banyak. Contoh: Pahlawan yang populer.
Ciri-ciri kata populer dalam teks editorial.
foto: freepik.com
Ciri-ciri kata populer dalam teks editorial adalah sebagai berikut:
1. Mudah dipahami oleh masyarakat luas.
Kata-kata populer dalam teks editorial harus mudah dipahami oleh masyarakat luas, terlepas dari latar belakang pendidikan atau pengetahuan mereka. Hal ini karena teks editorial bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat umum, sehingga penggunaan kata-kata yang terlalu sulit atau khusus akan menghambat pemahaman pembaca.
2. Sering digunakan dalam komunikasi sehari-hari.
Kata populer dalam teks editorial sering digunakan dalam komunikasi sehari-hari, sehingga pembaca sudah familiar dengan makna dan penggunaannya. Hal ini membuat pembaca lebih mudah memahami pesan yang disampaikan dalam teks editorial.
3. Memiliki makna yang jelas dan tidak berambigu.
Kata populer dalam suatu teks editorial harus mempunyai makna yang jelas dan tidak berambigu, sehingga pembaca tidak akan mengalami kebingungan dalam menginterpretasikan pesan yang disampaikan.
4. Memiliki konotasi yang positif atau netral.
Selain beberapa poin di atas, kata populer pada teks editorial biasanya bersifat konotasi yang positif atau netral, sehingga tidak menimbulkan kesan negatif atau menyinggung pembaca. Hal ini penting untuk menjaga objektivitas dan kredibilitas teks editorial.
5. Efektif dalam menyampaikan pesan.
Kata-kata yang efektif juga penting dalam sebuah teks dalam bahasa Indonesia, terutama ketika membahas suatu topik atau isu. Begitu pula dengan kata populer dalam teks editorial yang harus efektif dalam menyampaikan pesan yang ingin disampaikan. Hal ini berarti kata-kata yang dipilih harus mampu membangkitkan emosi dan mendorong pembaca untuk berpikir kritis tentang isu yang dibahas.
Recommended By Editor
- 90 Contoh kata konkret dalam puisi lengkap dengan pengertian dan fungsinya
- 65 Contoh kata kerja pasif dalam Bahasa Indonesia, lengkap dengan pengertian contoh dan cara pakainya
- 200 Contoh kalimat denotasi dan konotasi, pengertian, ciri, dan cara penggunaannya
- 50 Contoh kata majas, pahami pengertian, jenis, dan penggunaannya dalam kalimat
- 45 Contoh kata nomina umum dan abstrak, pahami pengertian dan penggunaannya dalam kalimat